Jakarta (Antara) – Ulama besar Lebanon Mohammad Hisham Kabani meninggal dunia dan akan dimakamkan di Fenton Zawiya, Michigan, AS.
Pada Kamis malam, mengutip jejaring sosial Instagram @hishamkabbani, kami informasikan kabar duka ini bahwa malam ini, guru kita tercinta, Qutb al-Mutsag, Maulana Syekh Muhammad Hisham Kabbani, telah meninggal dunia dan telah berpulang ke rahmat Allah.
Dalam riwayat tersebut dijelaskan bahwa jutaan pengikut Kabanikha telah kehilangan guru besarnya. “Ingatlah selalu pelajaran yang dia ajarkan, maka dia tidak akan meninggalkanmu,” jelas cerita itu.
Kabarnya, jenazah Hisham Kabani akan dimakamkan pada Kamis sore setelah salat Asar.
Laporan ini juga menyerukan umat Islam untuk berdoa dan memanjatkan doa ajaib untuk mendiang Hisyam Kabani.
Hisham Kabani lahir pada tahun 1945 di Beirut, Lebanon. Menurut laman Forum Timur Tengah meforum.org, ia pernah menjadi presiden Dewan Islam Tertinggi Amerika yang didirikan pada tahun 1997 di Washington, DC.
Kabani mengenyam pendidikan di beberapa universitas terkemuka, antara lain American University of Beirut, University of Louvain di Belgia, dan University of Damascus.
Pada tahun 1991, Kabani pindah ke Amerika dan mengajarkan ajaran Islam tradisional dan ajaran sufi Naxabandiyyah.
Leave a Reply