KOTA GAZA, Palestina (ANTARA) – Tentara Israel mengepung Rumah Sakit Kamal Advan di Beit Lahia, Gaza utara pada Jumat (6/12), mendekati rumah sakit di bawah tembakan keras dan memblokir fasilitas tersebut dari segala arah, kata sumber dan saksi mata.
Kendaraan militer menyerbu ke area sekitar rumah sakit, didukung oleh tembakan keras dan serangan artileri, sehingga secara efektif mengisolasi fasilitas tersebut.
Suara tembakan keras dan artileri Israel terdengar di sekitar rumah sakit.
Sejak 5 Oktober, Israel telah melancarkan operasi darat skala besar di Gaza utara untuk “mencegah” kebangkitan kembali kelompok perlawanan Palestina, Hamas.
Namun, warga Palestina menuduh Israel menduduki wilayah tersebut dan memaksa warganya meninggalkan rumah mereka.
Menurut pejabat kesehatan setempat, lebih dari 3.500 orang dilaporkan tewas atau hilang sejak operasi dimulai.
Serangan tersebut merupakan bagian dari perang genosida Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023, yang telah menewaskan lebih dari 44.500 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak.
Bulan lalu, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Galant atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi tuntutan genosida di Mahkamah Internasional atas perang yang sedang berlangsung di Gaza.
Asal: Anatolia
Leave a Reply