Jakarta (Antara) – Penjabat Gubernur DKI Jakarta Teguh Satyabudi dilantik menjadi Sekretaris Dinas Kebudayaan (Sekdisbud) menggantikan Kepala Dinas Kebudayaan (Kadisbud) DKI Ivan Henry Wardhana yang diberhentikan karena dugaan korupsi.
Setelah itu, Direktur Kebudayaan akan menjabat sebagai Direktur Eksekutif Sehari-hari (Plh) Kantor Presiden Bidang Kebudayaan.
Insya Allah pengelola sehari-hari (Plh) menjadi sekretaris dinas (kebudayaan), kata Tegu di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis.
Sementara Ivan Hendri diberhentikan sementara dari jabatan Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta efektif hari ini.
Penangguhan tersebut menyusul dugaan korupsi di Biro Kebudayaan atas anggaran tahun 2023. Dugaan tersebut masih dalam penyelidikan Kejaksaan Agung (Kejati) DKI Jakarta.
Alasan tertundanya pemeriksaan yang dilakukan Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta berjalan dengan baik.
Tigwa mengatakan, Pemprov DKI Jakarta berkomitmen menghormati proses hukum dan siap bekerja sama dengan Kejaksaan DKI.
“Kami berkomitmen menghormati proses hukum dan siap bekerja sama untuk menindaklanjuti dugaan tindak pidana korupsi Dinas Kebudayaan terkait anggaran 2023,” ujarnya.
Sebelumnya, Plt Direktur Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi DKI Jakarta Budi Alauddin mengaku Kejaksaan DKI melakukan pemeriksaan di Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta pada Rabu (18/12).
Penyerangan ini dilakukan menanggapi dugaan korupsi anggaran 2023 di Departemen Kebudayaan.
Pemeriksaan dilakukan di ruang kerja direktur lembaga ini di lantai 15 dan di ruang kerja direktur departemen pemanfaatan budaya di lantai 14, kata Bodi.
Budi mengatakan, Pemprov DKI mendapat surat pemberitahuan dari Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta terkait dugaan penyimpangan anggaran kegiatan Biro Kebudayaan.
Ia kemudian melanjutkan, Pj Gubernur Kota Jakarta menginstruksikan Inspektorat Provinsi DKI Jakarta untuk melakukan penelitian dan penyidikan terhadap kegiatan anggaran dinas kebudayaan tahun 2023.
Budi mengatakan, temuan tersebut mengungkap banyak klaim kerusakan regional karena perbedaan pengambilan sampel yang berbeda-beda. Inspektorat Provinsi DKI Jakarta juga menghitung tingkat kerusakan wilayah.
Leave a Reply