JAKARTA (Antra) – Juara kelas ringan Ultimate Fighting Championship (UFC) Islam Makhchev bertekad kembali mengalahkan Armen Tsarukian untuk mempertahankan gelarnya untuk keempat kalinya saat keduanya bertemu dalam laga utama UFC 311 pada 18 Januari di Intuit Dome in Los Angeles. . Angeles, Amerika Serikat.
“Ketika saya bertarung melawan Volkanovsky, saya mengatakan kepada semua orang bahwa saya harus menyelesaikan masalah ini dan (saya berhasil) menyelesaikannya. Itu sebabnya dalam pertarungan kedua (melawan Arman Tsarukian), saya akan berusaha menyelesaikannya dan saya akan membungkam semua orang. Islam Makhachev dikutip dari situs MMA Fighting di Jakarta, Rabu.
Makhachev akan kembali menghadapi Tsroukian sejak pertarungan pertama mereka pada April 2019, yang dimenangkan Makhachev dengan keputusan bulat.
Pertarungan ini menandai debut UFC Tsarukian, sebuah peluang yang ia manfaatkan dalam waktu singkat. Terlepas dari hasil tersebut, Tsarukian tetap kompetitif dan memiliki peluang untuk membalas kekalahannya dengan memenangkan sembilan dari 10 pertarungan terakhirnya.
Makhchev mengakui keterampilan Tsarukian sudah berkembang sejak pertarungan pertama mereka. “Tentunya sudah meningkat, pengalamannya lebih banyak, tapi skillnya sama,” ujarnya.
Menurutnya, Tsarukian mengalahkan semua atlet karena tidak memiliki kemampuan gulat, namun jika lawannya memiliki kemampuan gulat yang baik, ia selalu mendapat masalah.
“Dengan (Matoush) Gamat, dengan saya, dan itu akan terjadi lagi. Dia punya gulat yang bagus, tapi kalau ada yang bertahan, dia akan mendapat masalah,” ujarnya.
Selain itu, petarung asal Dagesatan, Rusia ini juga menampik anggapan bahwa pertemuan dengan Cherukian merupakan pertarungan terberat dalam karir UFC-nya.
“Itu (Tsarukian) adalah salah satu pertarungan tersulit, tentu saja, tapi itu bukan pertarungan tersulit karena lima ronde dengan Volkanovsky sungguh gila,” katanya.
Makhchev belajar banyak dari laga pertamanya melawan Cherukian dan memberikan perhatian penuh pada pekerjaan penantang nomor satu ini saat ia bergerak menuju perebutan gelar.
Dia secara khusus menyoroti momen dalam pertandingan Tsarukian melawan Oliveira di mana “Two Bronx” membahayakan Tsarukian.
“Di laga pertama, saya tidak tahu latar belakangnya. Dia (Tsarukian) melindungi pertarungan saya, dia tangguh, makanya dia menyulitkan saya. Tapi sekarang saya tahu semua yang bisa dia lakukan,” ujarnya.
Leave a Reply