Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Rangkuman langkah memberangus judi online lindungi bangsa Indonesia

Jakarta (Antara) – Tak bisa dimungkiri, di tahun 2024 ini akan ada topik yang hangat diperbincangkan oleh berbagai lapisan masyarakat, yaitu bahaya perjudian online.

Banyak yang bersaksi dan mencurahkan isi hatinya di berbagai kesempatan bahwa perjudian online perlu ditanggulangi dan diberantas karena sudah menjadi penyakit dan merugikan banyak orang.

Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkom) Budi Gunawa dalam jumpa pers pada November 2024 mengatakan, omzet transaksi tunai dan perjudian online di Indonesia akan mencapai 900 triliun dolar pada tahun 2024 saja.

Pada periode yang sama, pemerintah memperkirakan 8,8 juta masyarakat Indonesia adalah penjudi online, dengan mayoritas berasal dari kelompok ekonomi menengah ke bawah.

Situasi mengkhawatirkan ini pun menarik perhatian pemerintah yang akhirnya mengumumkan tindakan keras terhadap perjudian online. Selama tahun 2024, banyak upaya dan langkah telah dilakukan untuk menghilangkan praktik terlarang ini di Indonesia.

Di bawah ini ANTARA merangkum berbagai kebijakan yang diterapkan dan diterapkan pada tahun 2024 dengan tujuan menghilangkan perjudian online dan melindungi seluruh bangsa Indonesia.

Baca Juga: ChemcomDigi Memecat Lima Karyawan Kontrak Karena Kejanggalan

Memblokir akses

Bisa dikatakan ini merupakan hal besar yang diterapkan oleh pemerintah sejak tahun 2017, pemblokiran akses konten dan website terkait perjudian online merupakan langkah besar untuk memutus rantai perkembangan perjudian online.

Pada tahun 2024, pemerintah akan memblokir akses ke setidaknya puluhan ribu situs web, platform media sosial, dan konten perjudian online setiap hari.

Sejak tahun 2017 hingga 17 Desember 2024, data terbaru Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) terdapat 5,4 juta materi perjudian online yang diblokir pemerintah.

Pemblokiran seluruh konten dan akses ke situs terkait perjudian online dilakukan melalui berbagai cara, mulai dari patroli keamanan siber pemerintah hingga pengaduan masyarakat melalui berbagai saluran komunikasi yang tersedia.

Beberapa website yang bisa menjadi saluran pengaduan judi online antara lain aduankonten.id dan nomor WhatsApp 0811-9224-545.

Literasi keuangan dan digital

Selain memblokir akses, pemerintah juga meningkatkan literasi digital di kalangan masyarakat untuk mengenali dan menghindari bahaya perjudian online.

Salah satu bentuk inisiatif literasi digital yang diperkenalkan pemerintah adalah peluncuran website https://s.id/bersamastopjudol.

Dengan membuka alamat website tersebut, pengguna dapat mengakses berbagai materi edukasi, antara lain salinan Perpres Nomor 21 Tahun 2024, pencegahan perjudian online, video edukasi, dan brosur informasi untuk memahami materi dan langkah advokasi.

Melawan perjudian online.

Agar lebih efektif, literasi digital juga digalakkan di kalangan kelompok masyarakat yang mempunyai pengaruh lingkungan langsung agar literasi digital tentang bahaya perjudian online lebih mudah dipahami dan dicerna.

Ini merupakan langkah terbaru Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid yang mengimbau langsung para pendeta di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk membantu mengedukasi jemaahnya tentang bahaya perjudian online.

Ada pula pendidikan langsung yang menyasar kelompok ibu rumah tangga dan pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kilinsing, Jakarta Utara.

Bahkan, untuk mengedukasi ibu-ibu rumah tangga di Cilincing, Kementerian Komunikasi dan Pendidikan Tinggi kemudian mengundang Ustadz Abdul Somad agar pesannya lebih mudah dipahami dalam bahasa sehari-hari.

Membentuk Satuan Tugas Perjudian Online

Mengambil pendekatan yang lebih serius, pada pertengahan tahun 2024, pemerintah melihat perjudian online sebagai ancaman nasional, sehingga Presiden ketujuh Republik Indonesia, Joko Widodo memutuskan untuk membentuk satuan tugas terkait perjudian online berdasarkan Keputusan Presiden ( Kepres). ) TIDAK. 21 Tahun 2024 tentang Satgas Pemberantasan Judi Online.

Satgas ini masih berjalan, meski struktur pemerintahan berubah pada Oktober 2024, saat ini satgas perjudian online dipimpin oleh Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan (Kemenkopolkam) di Kabinet Merah Putih.

Entri NAP Kamboja dan Filipina ditutup

Salah satu kebijakan perjudian online yang paling gigih sejak pembentukan Satuan Tugas Perjudian Online adalah permintaan pemerintah kepada penyedia telekomunikasi untuk menutup layanan gateway Internet Access Point (NAP) di Kamboja dan Davao, Filipina.

Hal ini berdasarkan surat No. Б-1678/M.KOMINFO/PI.02.02/06/2024 tanggal 21 Juni 2024 yang dikirimkan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Penyelidikan ini juga mengacu pada ketentuan telekomunikasi dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 (UU).

Periode penangguhan akses akan dinilai untuk pemulihan segera jika situasinya mendukung dan NPA juga diminta untuk melaporkan langkah-langkah penangguhan dan hasil implementasi untuk evaluasi dan tindakan lebih lanjut.

Edukasi melalui SMS Blast

Edukasi pemerintah mengenai bahaya perjudian online tidak berhenti pada penciptaan kelas literasi digital di ruang masyarakat, namun juga menyasar setiap perangkat milik publik.

Setiap hari, pemerintah bekerja sama dengan operator seluler Indonesia mengirimkan pesan SMS yang menjelaskan bahaya perjudian online.

Berhenti membuka saluran hotline perjudian online

Selain meluncurkan channel aduankonten.id khusus perjudian online, pemerintah juga meluncurkan hotline larangan perjudian online dengan nomor kontak 0811-1001-5080.

Nomor kontak ini disediakan untuk orang-orang yang kecanduan judi online dan membutuhkan bantuan konseling untuk menghentikannya. Layanan ini juga dapat digunakan untuk melaporkan perjudian online terbuka.

Tak hanya itu, terdapat saluran pengaduan masyarakat untuk memantau aparat penegak hukum yang kedapatan terlibat perjudian online. Polri telah meluncurkan hotline pengaduan di 0855-5555-4141.

Anggota Polisi Nasional Perjudian Online dapat melaporkan setiap pelanggaran atau orang yang terkait dengan praktik ilegal ini ke nomor kontak yang tersedia.

Pembatasan transfer kredit

Keputusan pembatasan transfer pulsa maksimal Rp 1 juta merupakan strategi pemerintah dan pelaku industri telekomunikasi untuk menghilangkan perjudian online yang juga menggunakan pulsa sebagai alat transaksinya.

Investigasi pemerintah menemukan adanya praktik perjudian online yang menggunakan pulsa sebagai alat transaksinya, transaksi sehari bisa antara Rp 100 juta hingga Rp 1 miliar menggunakan pulsa.

Oleh karena itu, pemerintah akhirnya mengambil langkah untuk membatasi transfer pulsa bagi pengguna prabayar, namun diputuskan bahwa transfer pulsa sebaiknya dibatasi hingga nominal maksimal AMD 1 juta.

Keputusan ini diambil untuk memastikan bahwa usaha yang menjual pinjaman sebagai komoditas tidak terhambat penghidupannya.

Memblokir akses ke beberapa VPN gratis

Di antara total penyedia layanan Virtual Private Network (VPN) di Indonesia yang berjumlah sekitar 20-30 penyedia layanan, pemerintah memutuskan untuk menutup layanan dari banyak penyedia VPN gratis karena dikabarkan banyak digunakan untuk mengakses. . Situs untuk perjudian online.

Sedangkan akses layanan VPN berbayar tidak diblokir oleh pemerintah karena dianggap berbeda segmen pasar dan masih ada masyarakat yang membutuhkannya.

Penegakan hukum dalam kasus perjudian online

Selain memperkuat berbagai program pencegahan perjudian online, pemerintah juga telah menindak banyak penjahat perjudian online melalui lembaga penegak hukum.

Irjen Polri. Listyo Sigit dalam rapat dengan Komisi III DPR RI, Senin (11/11) mengatakan, sepanjang tahun 2020 hingga 2024, pihaknya mengidentifikasi 6.386 kasus perjudian online.

Dari ribuan kasus tersebut, Polri berhasil menetapkan 9.096 tersangka, menyita aset senilai Rp 861,8 miliar, memblokir 5.991 akun, dan 68.108 website.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *