Jakarta (ANTARA) – Direktur Teknik Mercedes Track Andrew Shovlin mengungkapkan juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton tetap menjaga komitmen kuat terhadap tim hingga akhir musim 2024.
Beberapa hal telah dilakukan Hamilton untuk semakin memberikan kepercayaan diri kepada tim yang didukungnya selama hampir 12 tahun tersebut, untuk mengakhiri musim 2024 dengan kenangan indah sebelum berangkat ke Ferrari pada tahun depan.
“Kami menempatkan mobil di tempat yang kami butuhkan. Itu secepat yang kami butuhkan. Peristiwa di luar kendali kami membuat hal ini tidak terjadi, tapi itulah yang membuat (Hamilton) unik. Itulah mengapa dia yang terbaik dari yang terbaik ,” kata Shovlin seperti dikutip dari situs resmi Formula 1, Selasa.
Hal ini pun mengingatkan Shovlin saat Hamilton mengundang beberapa orang dari tim untuk bergabung ke grup chat WhatsApp yang dibuatnya pada tahun 2021.
“Sebelum empat balapan terakhir tahun 2021, saya diundang ke grup WhatsApp bernama ‘Kami akan melakukannya’. Lewis telah mendatangkan beberapa orang dan kami harus memenangkan empat balapan berikutnya. Ketika saya melihatnya, dia yang membuat grup tersebut , ” kata Shovlin.
“Perubahan pada titik itu, komitmen, dedikasi, tingkat detail yang dia berikan untuk memastikan kami bisa memenangkan empat balapan berturut-turut, sungguh luar biasa,” tambahnya.
Meski Hamilton memenangi tiga dari empat balapan terakhir, kekalahan dari Verstappen di sirkuit Yas Marina membuat pebalap Belanda itu mengamankan gelar juara dunia dengan selisih tipis delapan poin atas Hamilton.
“Kami semua tahu apa yang terjadi pada putaran terakhir di Abu Dhabi dan sulit untuk puas dengan bagaimana tahun ini berakhir, selain apa yang kami lakukan dan mencapai tujuan yang perlu kami capai,” kata Shovlin.
Sekitar 11 tahun setelah bergabung dengan tim, Hamilton mengucapkan selamat tinggal yang emosional kepada Mercedes dalam beberapa hari terakhir, muncul di markas besar rekan setimnya Petronas di Malaysia sebelum mengunjungi pabrik Brackley dan Brixworth di Inggris.
Pada tahun 2025, juara dunia tujuh kali itu akan menggantikan Carlos Sainz dengan bekerja sama dengan Charles Leclerc di Ferrari, menandai babak baru dalam karir F1-nya yang gemilang dan memastikan ia akan balapan di usia 40-an.
Leave a Reply