Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

KPU Jakbar pastikan tak ada KPPS yang alami kecelakaan kerja

JAKARTA (ANTARA) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Barat memastikan tidak ada kecelakaan kerja di kalangan Tim Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan petugas Pengamanan Langsung (Pamsung) pada hari pemungutan suara Rabu (27/11).

Alhamdulillah sejauh ini menurut informasi teman-teman di lokasi kejadian, tidak ada kecelakaan kerja (tidak ada kecelakaan kerja). Termasuk tidak ada yang sakit bahkan meninggal dunia. Artinya H-1 dan hari H adalah pilkada, alhamdulillah mereka aman,” kata Reza Fajrin, Kepala Bidang Pendidikan Pemilih Sosial, Pengabdian Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia KPU Jakarta Barat, saat dihubungi di Jakarta, Kamis.

Reza membenarkan, beberapa waktu lalu beberapa anggota KPPS mengundurkan diri setelah mengikuti petunjuk teknis (bimtek). Namun segera diminta satu TPS lain agar setiap TPS dari 3.452 tempat pemungutan suara (TPS) tetap memiliki tujuh anggota KPPS.

Penggantian langsung, penunjukan langsung, tapi tetap berkoordinasi dengan Bawaslu Jakarta Barat dan tokoh masyarakat dan jalan, yang penting syarat penunjukannya dipenuhi, kata Reza.

Selain itu, Reza mengatakan keberadaan dua petugas Polsek Pamsung di setiap TPS dipastikan dan tidak terjadi kecelakaan kerja.

Artinya kalau bicara nihil kecelakaan, anggota Pamsung dan KPPS aman, kata Reza.

Diketahui, petugas KPPS sebanyak 24.164 orang dan petugas Pamsung sebanyak 6.904 orang tersebar di 3.452 TPS di wilayah Jakarta Barat.

Total ada 1.909.774 pemilih setelah rapat paripurna memaparkan kembali daftar pemilih terkini dan daftar pemilih tetap (DPT) kota.

Dari total pemilih tersebut, terdapat 946.565 pemilih laki-laki dan 963.209 pemilih perempuan. Jumlah pemilih tersebut merupakan hasil akhir rapat paripurna setelah 5.535 pemilih baru, 11.686 pemilih tidak memenuhi syarat, dan 15.756 data pemilih revisi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *