Jakarta (ANTARA) – Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengatakan fasilitas olahraga di setiap sekolah di Indonesia menjadi prioritas Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) tahap kedua.
“Dalam rapat DBON kami membahas bagaimana penyediaan fasilitas olahraga di setiap sekolah minimal lebih dari 50 persen dari jumlah sekolah yang ada,” kata Dito Ariotedjo dalam rekaman suara yang diterima di Jakarta, Jumat.
Hal itu disampaikannya saat membuka Rapat Kerja Nasional Ikatan Guru Olahraga Nasional (Igornas) Tahun 2024 di Jakarta, Kamis malam (12/5).
Dito menjelaskan, jumlah sekolah di Tanah Air mencapai lebih dari 439 ribu unit, namun hanya sekitar 12 persen yang dilengkapi fasilitas olahraga.
Oleh karena itu, penyediaan gedung di sekolah menjadi prioritas ke depan sesuai dengan apa yang tertuang dalam DBON tahap kedua.
“Paling tidak sekolahnya harus ada lapangannya, lapangannya apa (untuk olahraganya), nanti kita bahas, yang penting ada fasilitas olahraganya,” ujarnya.
Ditto mengatakan, peningkatan fasilitas olahraga di sekolah menjadi prioritas, karena pengembangan olahraga difokuskan pada jenjang pendidikan hulu atau dasar.
Dito mengatakan, hal ini juga menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto. Sebelum dilantik atau pada masa transisi dan sinkronisasi pemerintahan, kata dia, juga telah dikeluarkan Instruksi Presiden tentang pengembangan olahraga di sekolah.
“Jadi tahap awalnya SD, SMP, lalu setelah itu SMA. Ini yang kita perjuangkan,” ujarnya.
Leave a Reply