Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Tawuran antarwarga kembali terjadi di Jakarta Timur

Jakarta (ANTARA) – Perkelahian kembali terjadi antara warga Kebon Singkong, Klender, Duren Sawit dan warga Cipinang Jagal, Pulogadung di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur, Kamis dini hari.

Puluhan tetangga yang kebanyakan anak muda saling serang dengan senjata tajam, kayu, batu, kembang api, dan bom molotov. Baca juga: Antisipasi bentrokan, polisi perketat pengamanan di I Gusti Ngurah Rai Bentrokan yang terjadi saat umat Islam bersiap salat subuh itu berlangsung selama satu jam.

Petugas gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur yang merespons lokasi kejadian berhasil melerai tawuran antar warga.

“Tidak ada korban jiwa dalam bentrokan tersebut,” kata warga Syawal. Baca juga: Jaktim gelar rapat koordinasi penanganan konflik. Menurut dia, bentrokan antara warga Kebon Singkong dan Cipinang Jagala sudah terjadi empat kali dalam sebulan terakhir.

“Perkelahian ini sudah terjadi empat kali dalam bulan ini. Perkelahian ini sering terjadi pada pukul 03.30 WIB,” ujarnya.

Syawal mengaku bentrokan antarwarga sudah beberapa kali terjadi dan berlangsung lama.

“Sudah lama sejak tawuran berakhir lalu terjadi lagi. Kadang ada yang memanas-manasi dulu sehingga membuat warga lain merasa tertantang,” kata Syawal. Baca juga: Bentrokan antarwarga kembali terjadi di Jakarta Timur, sebelumnya pada Senin malam (18/11), bentrokan serupa juga terjadi hingga berujung pada rusaknya posko terpadu milik warga RW 01 Kebon Singkong.

Pasalnya, remaja tersebut tewas tertabrak kereta api saat terlibat perkelahian di dekat perlintasan kereta api di Jalan I Gusti Ngurah Rai pada Minggu (11/10).

Petugas Polres Metro Jakarta Timur pun mengaku akan meningkatkan pengamanan di kawasan tersebut untuk mencegah bentrokan lebih lanjut.

“Kami akan pastikan keamanan di kawasan itu,” kata Kapolres Metro Jakarta Timur Rachmat Eko Mulyadi usai rapat koordinasi penanganan bentrokan di Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Selasa (19/11).

Menurut dia, ada tiga anggota polisi sektor yang terlibat, mengingat wilayah tersebut merupakan wilayah perbatasan antara Duren Sawit, Pulogadung, dan Jatinegara.

Saat ini, Polres Jakarta Timur dan Pemkot Jakarta Timur sedang mencari solusi untuk menyelesaikan tawuran yang terus terjadi di Kebon Singkong.

Ya, kami juga sedang mencari solusi untuk menyelesaikan perkelahian yang terjadi di Kebon Singkong. Ini belum final, ada rencana kegiatan, kata Eko.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *