Jakarta (ANTARA) – Pelatih Timnas Jepang Hajime Moriyasu mengatakan Timnas Indonesia telah mengalami kemajuan besar dalam perjalanannya menuju kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pasca kekalahan Indonesia dari Jepang di Piala Asia 2023, kualitas tim berjuluk Garuda itu terus bangkit dan menorehkan kemajuan besar, naik 16 peringkat dari peringkat 146 dunia menjadi peringkat 130 dunia.
Indonesia juga mencapai beberapa pencapaian tahun ini, termasuk melaju ke babak kualifikasi ketiga dan tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan pertama melawan Arab Saudi, Australia, dan Bahrain sebelum kalah di Qingdao melawan Tiongkok.
“Indonesia merupakan salah satu negara yang mengalami kemajuan besar dan mencapai kekuatan yang belum pernah ada sebelumnya,” kata Moriyasu dalam situs resmi AFC, Kamis.
Jepang tahu bahwa kekuatan Indonesia semakin berkembang. Namun Moriyasu akan mengincar kemenangan pada laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (15/11) pukul 19.00 WIB setelah Australia memblok kemenangan beruntunnya di Saitama.
Moriyasu juga mengingatkan para pemainnya untuk mewaspadai kemungkinan kebangkitan Indonesia yang akan mendapat dorongan besar dari ribuan pendukung SUGBK.
“Kami siap menghadapi pertarungan yang sulit, namun kami ingin mengalahkan mereka. “Indonesia juga punya suporter yang penuh semangat yang akan memberikan semangat besar kepada mereka, jadi kami akan siap mental menghadapi kemungkinan mereka bermain lebih agresif,” kata pelatih berusia 56 tahun itu.
Pertama, laga Indonesia kontra Jepang berlangsung hari ini. Namun, pertandingan tersebut ditunda selama satu hari dan Moriyasu akan memanfaatkan ini sepenuhnya untuk menyelesaikan strateginya.
Kali ini kami punya satu hari ekstra untuk persiapan menghadapi Indonesia, tapi juga berkurang satu hari untuk pertandingan kedua,” kata Moriyasu.
“Jika kami bisa memanfaatkan hari ekstra ini untuk mempersiapkan para pemain dengan cara yang sama seperti kami ingin bermain sebagai sebuah tim, maka kami akan bersiap dengan baik untuk tahap kedua,” ujarnya.
Saat ini Samurai Biru menjadi satu dari empat tim di babak ketiga kualifikasi Asia yang belum lolos. Dari empat pertandingan yang dimainkan, tim peringkat 15 dunia itu meraih tiga kemenangan dan satu final dengan mencetak 15 gol dan hanya kebobolan satu gol.
Leave a Reply