Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

PBB: Perintah evakuasi berulang Israel berdampak pada 80 persen Gaza

Hamilton, Kanada (ANTARA) – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan pada Selasa (3/12) bahwa perintah evakuasi berulang-ulang Israel, yang berdampak pada hampir 80 persen Jalur Gaza, telah menempatkan warga sipil dalam situasi serius.

“Perintah evakuasi berulang-ulang Israel, yang kini mencakup hampir 80 persen Jalur Gaza, memaparkan warga sipil pada risiko konflik dan membuat mereka kehilangan layanan penting,” kata juru bicara PBB Stephane Dujarric dalam konferensi pers.

Dujarric menjelaskan, Gaza bagian utara telah mengalami pengepungan yang sangat sulit selama hampir dua bulan.

Sekitar 65.000 hingga 500.000 orang di wilayah tersebut tidak mempunyai akses terhadap makanan, air, listrik atau layanan kesehatan.

Ia menekankan bahwa “semua warga Gaza membutuhkan bantuan kemanusiaan,” dan menekankan situasi lebih dari 58.000 penyandang disabilitas yang menghadapi tantangan tambahan dalam hal akses terhadap makanan.

Di wilayah selatan Gaza, Dujarric mengatakan “beberapa orang melewatkan makanan dan mencari makanan di tumpukan sampah.”

Mengutip Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA), Dujarric memperingatkan bahwa bantuan kemanusiaan terus terganggu.

“Pada bulan November, dari 578 rencana operasi bantuan di Gaza yang memerlukan koordinasi otoritas Israel, hanya 41 persen yang berhasil. Lebih dari sepertiganya ditolak, dan sisanya diblokir atau dibatalkan. Karena tantangan keamanan dan logistik, katanya. katanya.

Dujarric juga mengatakan bahwa operasi bantuan di Gaza utara menghadapi kendala besar, dan upaya untuk menjangkau daerah-daerah terpencil seperti Jabalya, Beit Lahiya dan Beit Hanun menghadapi tantangan besar.

Sumber: Anatolia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *