Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Wamenlu tegaskan prioritas RI perkuat kerja sama dengan negara Pasifik

Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI Arrmanatha Nasir mengatakan Indonesia menetapkan tiga prioritas utama sebagai wujud komitmennya memperkuat kerja sama dengan kawasan Pasifik, khususnya negara-negara anggota Melanesian Spearhead Group (MSG). . ) organisasi.

“Fokus utama kami adalah memberikan manfaat nyata bagi masyarakat kepada seluruh anggota MSG,” kata Arrmanatha saat menghadiri pertemuan tingkat menteri MSG di Port Vila, Vanuatu, Kamis (28/11).

Pernyataan tertulis Kementerian Luar Negeri Indonesia di Jakarta, Jumat, menyebutkan prioritas pertama adalah mendorong kerja sama pembangunan untuk membantu negara-negara MSG menghadapi tantangan akibat perubahan iklim dan kenaikan permukaan laut.

Armanatha mengatakan Indonesia akan terus memberikan program pelatihan di bidang yang berdampak tinggi seperti perikanan, kesehatan masyarakat, penegakan hukum, dan pelatihan kejuruan.

Indonesia juga akan memanfaatkan peluang perdagangan dengan negara-negara MSG terutama untuk produk-produk unggulan seperti kakao, ikan, gula, dan air mineral.

Prioritas kedua adalah memperkuat ketahanan regional. Untuk itu, Indonesia mengusulkan agar ada sinergi antara program MSG dan Forum Negara Kepulauan dan Kepulauan (AIS) pada program tertentu seperti transisi energi, peningkatan kesiapsiagaan bencana, dan pengembangan ekonomi biru.

Selain itu, Arrmanatha mengatakan prioritas ketiga Indonesia adalah berupaya menjadi jembatan kawasan Pasifik dengan tetap menjaga semangat non-blok di tengah persaingan geopolitik global.

Indonesia juga melihat semakin kuatnya kerja sama antara Asia Tenggara dan kawasan Pasifik di bawah ASEAN Indo-Pacific Perspective (AOIP), khususnya di bidang infrastruktur, perubahan iklim, dan pembangunan berkelanjutan, ujarnya.

Sementara itu, Wamenlu menyoroti langkah konkrit Indonesia dalam membantu masyarakat di kawasan Pasifik, antara lain dengan memberikan pelayanan kesehatan kepada kapal rumah sakit TNI Angkatan Laut, memberikan bantuan medis dan pelatihan keperawatan kepada warga Vanuatu.

Ia juga mendorong anggota MSG untuk memastikan bahwa rencana dan program yang disusun dapat dilaksanakan secara nyata demi kepentingan dan kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah.

“Bersama-sama, kita dapat membangun masa depan yang lebih kuat, tangguh, dan sejahtera bagi generasi mendatang,” kata Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia.

Sebagai negara dengan 11 juta penduduk Melanesia yang terkonsentrasi di kawasan Indonesia Timur, Indonesia telah menjadi mitra anggota MSG sejak tahun 2014.

Selain RI, negara anggota MSG lainnya adalah Fiji, Papua Nugini, Kepulauan Solomon, dan Vanuatu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *