Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Menteri ATR: Satu rencana tata ruang berperan antisipasi rawan bencana

Jakarta (ANTARA) – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid mengungkapkan kebijakan penataan ruang dapat berperan dalam memprediksi potensi bencana.

Termasuk memprediksi (kemungkinan) bencana, kata Nusron saat konferensi pers di Kementerian ATR/BPN di Jakarta, Selasa.

Menurutnya, setiap penataan ruang tidak hanya memiliki potensi rawan bencana, tetapi juga potensi lain seperti potensi sosial dan potensi kehidupan.

“Karena setiap penataan ruang mempunyai potensi, misalnya potensi sosial, potensi kehidupan,” ujarnya.

Kebijakan zonasi yang terpadu dapat memudahkan masyarakat dalam mengelola uang secara keseluruhan dan makro.

“Agar masyarakat bisa dengan mudah mengambil gambar, maka diperlukan kebijakan penataan ruang. Agar masyarakat bisa melihat penataan ruang secara keseluruhan dari sudut makro,” kata Nusron.

Sebagai informasi, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Waheed menekankan pentingnya mematangkan satu kebijakan penataan ruang.

Penataan ruang masih merupakan kewenangan tersendiri. Nusron mengatakan, akibat terjadi tumpang tindih, zona makro tidak terdeteksi karena masing-masing berbicara tentang zona mikronya.

Ide ini terdiri dari penggabungan satu tata ruang agar tata ruang makro terlihat dan tidak menimbulkan tumpang tindih.

Sementara itu, Direktur Jenderal Penataan Ruang Kementerian ATR/BPN Dwi Hariawa mengatakan Kebijakan Satu Tata Ruang bertujuan untuk mencapai pembangunan yang berkeadilan, inklusif, dan berkelanjutan.

Ia menyatakan, penataan ruang harus mampu menciptakan ruang yang aman, nyaman, dan efisien. ATR/BPN memandang perlu untuk melakukan transformasi perencanaan wilayah dengan menerapkan kebijakan perencanaan wilayah tunggal.

Kebijakan Penataan Ruang Terpadu merupakan pendekatan terpadu terhadap kebijakan penataan ruang yang mencakup ruang darat, laut, udara, dan darat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *