Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Jakarta Pusat memaknai Hari Pahlawan dari segi pendidikan, dimulai dengan mengenang dan menghormati jasa-jasa para pahlawan yang berjuang demi kemandirian dan kemajuan bangsa. “Hari Pahlawan mempunyai makna yang sangat penting dalam dunia pendidikan, sebagai ajang mengenang dan menghormati jasa-jasa para pahlawan dalam konteks kita yaitu dunia pendidikan,” ujar Wakil Kepala Bidang Pendidikan Wilayah II Jakarta Pusat (Sudindik). Bambang Eko Prabowo dihubungi di Jakarta, Minggu.
Bambang mengatakan, dalam konteks pendidikan, Hari Pahlawan mengajarkan nilai-nilai seperti keberanian, rela berkorban, dan cinta tanah air yang harus ditanamkan pada setiap siswa.
Dalam rangka menyongsong Indonesia Emas, Pemkot Jakarta Pusat menerapkan nilai-nilai Hari Pahlawan dalam kehidupan sehari-hari, meneladani semangat juang para pahlawan, bersungguh-sungguh belajar untuk meraih prestasi dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa. .
Setelahnya mengapresiasi jasa para pahlawan, menghadiri upacara bendera yang khidmat, membaca sejarah perjuangan bangsa, mengunjungi museum atau tempat bersejarah.
“Kami juga mengajak siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial di lingkungan sekolah atau masyarakat, seperti bakti sosial, kerja sama sejawat, dan kegiatan kemanusiaan lainnya,” kata Bambang. Baca juga: Hari Pahlawan, Pj Gubernur DKI Harap Ada Semangat dan Inovasi Baru. Baca juga: Cegah perundungan dengan lebih banyak kamera pengintai dan jalin pertemanan tanpa memandang suku, agama, atau latar belakang.
Juga untuk berinovasi dan berkreasi, mengembangkan kreatifitas dan inovasi di berbagai bidang untuk memberikan solusi terhadap permasalahan bangsa.
“Semangat Hari Pahlawan dapat menjadi inspirasi untuk terus berjuang dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa,” ujarnya.
Bambang berharap dengan penanaman nilai-nilai tersebut, mahasiswa mampu berkontribusi aktif dalam membangun Indonesia yang lebih baik dan mewujudkan impian Indonesia Emas.
Leave a Reply