JAKARTA (ANTARA) – Pemain tunggal putra Indonesia Jonathan Christie fokus pada penampilan terbaiknya pada babak final BWF Super 750 China Masters 2024 di Shenzhen, China, Minggu (24/11).
Unggulan keenam itu mengaku sudah tidak sabar untuk menghadapi pemenang pertandingan antara pemain Denmark Viktor Axelsen dan Anders Antonsen di final besok.
“Sekarang fokus ke final besok, saya berharap bisa menghadapi Viktor (Axelsen). Menang atau kalah, kami ingin mencoba bertanding lagi,” kata Jonathan mengutip keterangan singkat PP PBSI.
Sementara itu, Jonatan menegaskan diri di babak final setelah memenangi laga semifinal melawan tunggal putra peringkat satu dunia dan menjamu peringkat satu negara Shi Yu Qi dengan straight game 21-17, 21-16.
Soal jalannya pertandingan, peraih medali emas Asian Games Jakarta-Palembang 2018 itu mengaku senang karena seluruh strateginya berjalan lancar dan membawa kepercayaan diri serta kemenangan.
Alhamdulillah saya bisa bermain bagus, strategi berhasil, saya bisa melakukan semua yang saya rencanakan, termasuk menyerang, bertahan, dan tenang, kata Jonathan.
“Empat tantangan sukses di game kedua sudah cukup menambah kepercayaan diri saya. “Saya yakin akan saya lakukan karena sudah jelas bolanya keluar, tapi ada yang ragu tapi ambillah dulu,” ujarnya.
Indonesia masih berpeluang menambah wakil ganda putra China Masters 2024 di babak final Sabar Karyaman Gutama/Mo Reza Pahlavi Isfahani.
Saber/Reza akan menghadapi tuan rumah He Ji Ting/Ren Xiang Yu, unggulan ketiga, di babak semifinal. Itu adalah pertemuan pertama pasangan itu.
Namun, Sabor/Reza bisa dikatakan berpeluang menjadi partai puncak di turnamen ini dengan bermain cukup konsisten.
Mereka berhasil mengalahkan unggulan teratas seperti pasangan berpengalaman Hendra Setiawan/Mohamad Ahsan, unggulan teratas sekaligus ganda putra nomor satu Liang Wei Keng/Wang Chang dan unggulan ketujuh Malaysia Guo Xi Fei/Nur Izudin.
Leave a Reply