Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Nico Williams bertekad bawa Spanyol juarai Piala Dunia 2026

Jakarta (ANTARA) – Pemain Athletic Bilbao Nico Williams bertekad membawa timnas Spanyol menjuarai Piala Dunia 2026, mengulangi kesuksesan yang diraih negaranya pada 2010.

“Saya tidak bisa membayangkan bagaimana rasanya menjuarai Piala Dunia. Itu impian saya waktu kecil. Ya, saya ingin mewujudkannya,” kata Nico, dikutip dari situs FIFA di Jakarta, Kamis.

Menurut pemain kelahiran 12 Juli 2002 ini, ia tidak akan melupakan masa-masa Spanyol menjuarai Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Saat itu, Nico bercerita bahwa dirinya dan rekan satu timnya menyaksikan pertandingan final antara Spanyol dan Belanda, satu hari sebelum usianya menginjak delapan tahun.

Gol satu gol Andres Iniesta pada menit ke-116 perpanjangan waktu membuat juara dunia Spanyol membuat Nico dan kawan-kawan berlari kegirangan.

“Kami berlari dan berteriak. Saya mengingatnya dengan baik, seolah-olah itu terjadi kemarin. Saya harap kami bisa mengikuti langkah itu (di Piala Dunia 2026),” kata Nico.

Untuk mewujudkan mimpinya, pesepakbola berusia 22 tahun itu berusaha menjaga performanya agar selalu bisa dipanggil ke timnas Spanyol.

Nico Williams terus mengasah kemampuannya dengan menjadikan seluruh pengalamannya menjadi pelajaran berharga, termasuk saat memimpin Timnas Spanyol menjuarai Piala Eropa 2024 dan membawa Athletic Bilbao ke puncak klasemen Copa Del Rey 2023/2024. .

Ia menegaskan, Timnas Spanyol saat ini memiliki banyak pemain muda yang kualitasnya akan terus meningkat seiring berjalannya waktu.

Oleh karena itu, karena posisinya yang berada di sayap, ia menolak jika “cahaya” ditujukan hanya kepada dirinya dan pemain Barcelona Lamine Yamal yang baru berusia tujuh belas tahun.

“Bukan hanya saya dan Lamine saja karena ada juga Yeremy Pino (22 tahun, Villareal), Bryan Gil (23, Girona), dan Bryan Zaragoza (23, Osasuna),” kata Nico.

Ia mengatakan, para gelandang di Timnas Spanyol memiliki gaya permainan yang sama, yaitu suka memainkan bola dan melakukan gerakan melewati lawan, kemudian mengirimkan umpan atau menembak ke arah gawang.

“Di bawah asuhan pelatih Luis de la Fuente, permainan kami lebih lugas dan efisien. apa yang bisa kita lakukan untuk mencapai tujuan kita,” kata Nico.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *