Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI melaporkan ketinggian air di dua wilayah tetangga (RT) di kawasan Cilandak Timur, Jakarta Selatan mencapai 140 sentimeter (cm) pada Selasa pukul 18.00 WIB. Banjir dengan tinggi air 140 cm melanda dua RT Cilandak Timur, akibat hujan deras dan banjirnya Sungai Krukut, kata Kepala Pusat Data Bencana BPBD Provinsi DKI Jakarta Mohammad Yohan di Jakarta, Selasa.
Yohan mengatakan, tiga ruas jalan di Jakarta Selatan masih terendam banjir, yakni Jalan Arteri Pondok Indah (depan Mal Gandaria City), Kebayoran Lama Utara dengan ketinggian air 30 cm.
Lalu, Jalan Bungur V, Kebayoran Lama Utara dengan ketinggian air 30 cm dan Jalan Jagakarsa Raya, Jagakarsa dengan ketinggian air 40 cm.
Selanjutnya jalan yang terendam banjir adalah Jalan Ciledug Raya, Cipulir, dan Jalan Kebembem Raya RT07/RW07, Jagakarsa, ”ujarnya. Baca juga: Tiga RT di Pluit Jakut Terus Banjir: DKI Bangun Sumur Resapan di 29 Ribu Tempat Redakan Banjir, Ada Pohon Tumbang di Jalan M Kopi 2 RT 07/01. , Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Komandan Peleton (Danton) BPBD Wilayah Jakarta Selatan, Diki Meawadi mengatakan, tidak ada pengungsi akibat banjir yang melanda wilayahnya. “Tidak ada yang mengungsi karena hujan setempat, warga masih berada di dalam rumah masing-masing,” kata Diki.
Pemangku kepentingan tersebut adalah Unit Pencegahan dan Penanggulangan Bencana (P2B) BPBD DKI Jakarta, Babinsa Cilandak Timur, Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Cilandak Timur, dan Satpol PP. Selain itu, Subbagian Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) dan Bhabinkamtibmas.
Leave a Reply