Jakarta (ANTARA) – Pemain timnas Jepang Ritsu Doan mengaku sangat tertantang dan tak gentar tampil di hadapan ribuan suporter Indonesia saat timnya bertemu Garuda pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama. Gelora. Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Jumat pukul 19.00 WIB pekan ini.
Berbicara kepada wartawan usai sesi latihan perdana di Lapangan A GBK, Jakarta, Senin, pemain SC Freiburg itu mengaku sangat menikmati bermain di kandang lawan dibandingkan bermain di kandang sendiri.
“Secara pribadi saya suka bermain di kandang sendiri karena suasananya sangat mendukung. Di Eropa terlihat perbedaan yang jelas antara kekuatan tim di kandang dan tandang. Di Asia tentu saja suasana tandang lebih mengesankan”, kata si 26. – pemain terbaik tahun ini.
“Terkadang lebih sulit bermain di Jepang dengan begitu banyak tekanan dari para penggemar,” katanya.
Lima hari sebelum laga melawan Indonesia, pelatih Hajime Moriyasu mengatakan kepada Doan bahwa dirinya siap bermain 100 persen.
Musim ini, intensitas permainan sayap kanan selalu terjaga karena ia hanya melewatkan satu pertandingan bersama Freiburg.
Dari 11 pertandingan yang ia mainkan, ia memainkan lima pertandingan penuh, dan sisanya bermain setidaknya 70 menit.
“Saya dilatih untuk bisa bermain penuh 90 menit tanpa mengurangi intensitas. Jadi, saya tidak terlalu khawatir apakah saya akan bermain dari awal atau tidak. Itu keputusan pelatih,” ujar pemain yang berposisi sebagai pemain bertahan tersebut. mencetak empat gol dan satu gol musim ini.
“Saya mempersiapkan tubuh saya untuk menjaga intensitas permainan tetap tinggi selama pertandingan, apapun peran yang diberikan kepada saya,” lanjutnya.
Sejak awal September 2018, Doan sudah mencatatkan 54 penampilan bersama Samurai Biru, termasuk di Piala Dunia 2022, dengan total torehan 10 gol dan sembilan assist.
Leave a Reply