WENCHANG, China (ANTARA) – China meluncurkan kendaraan kargo Tianzhu-8 untuk mengantarkan kargo ke Stasiun Orbiting Tiangong pada Jumat (15/11) malam waktu setempat, menurut Badan Antariksa Berawak China (CMSA).
Roket Long March-7, yang membawa Tianzhou-8, lepas landas dari Situs Peluncuran Pesawat Ulang-alik Wenchang di provinsi Hainan yang berbentuk pulau di Tiongkok selatan pada pukul 23:13 waktu Beijing (22.13 WIB), kata CMSA.
Sekitar 10 menit kemudian, Tianzhou-8 terpisah dari roket dan memasuki orbit yang dituju. Panel surya Tianzhou-8 dengan cepat terekspos. CMSA menyatakan peluncuran tersebut sukses total.
Tianzhou-8 diharapkan melakukan pertemuan dan navigasi otonom melalui port belakang modul inti Tianhe di stasiun luar angkasa Tiangong dalam waktu tiga jam setelah peluncuran.
Pesawat luar angkasa kargo Tiongkok Tianzhou (Sky Ship) memiliki panjang 10,6 meter dan lebar 3,35 meter. Tianzhou terdiri dari modul kargo dan modul propelan.
Misi utama kendaraan ini adalah untuk mengangkut kargo dan bahan bakar ke stasiun luar angkasa Tiongkok, dan untuk mengangkut limbah dari stasiun tersebut ke luar angkasa untuk dibakar dan dibuang.
Tianzhou-8 membawa berbagai sumber daya penting bagi awak yang mengorbit, termasuk kebutuhan bertahan hidup, peralatan medis, dan bahan pendukung untuk operasi ekstravehicular (EVA) atau perjalanan luar angkasa.
Produk yang dibawa oleh pesawat ruang angkasa kargo Tianzhou-8 terutama dirancang untuk mendukung taikonaut Shenzhou-19 dan awak Shenzhou-20 di masa depan.
Citra konseptual prototipe penjelajah bulan berawak Tiongkok. (Antara/Xinhua/HO-Akademi Teknologi Luar Angkasa Tiongkok)
Tianzhou-8 juga membawa beberapa muatan eksperimental baru, yang akan memberikan dukungan penting bagi pengembangan dan penerapan teknologi baru serta kemajuan ilmu pengetahuan luar angkasa.
Secara khusus, salah satu muatan Tianzhou-8 adalah “batu bata bulan” yang dibuat oleh tim ilmuwan Tiongkok untuk mensimulasikan komposisi tanah bulan. Batu bata harus diuji paparannya terhadap atmosfer.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah “batu bata” dapat digunakan untuk membangun struktur di bulan. “Batu Bata Bulan” pertama dijadwalkan kembali ke Bumi pada akhir tahun 2025 setelah pengujian di luar angkasa.
Di antara produk uji ilmiah yang dibawa Tianzhou-8, terdapat satu spesies spesifik yaitu lalat buah. Lalat buah diharapkan dapat membantu menyelesaikan penelitian ilmiah tentang kombinasi gayaberat mikro sub magnetik pertama di Tiongkok.
Lebih penting lagi, paket hadiah untuk hari raya besar Tiongkok, seperti Festival Musim Semi, Festival Pertengahan Musim Gugur, dan Festival Perahu Naga, juga disertakan dalam pesawat ruang angkasa kargo Tianzhou-8 sebagai hadiah ulang tahun untuk para Tyconauts.
Tianzhou-8 memiliki kapasitas muatan dan kemampuan dukungan di orbit terbesar di dunia dibandingkan pesawat ruang angkasa kargo yang saat ini digunakan.
Peralatan Tianzhou-6 dan Tianzhou-7, yang diluncurkan sebelum Tianzhou-8, mengalami peningkatan sebesar 24 persen dibandingkan pendahulunya.
Berdasarkan perkembangan tersebut, tim peneliti terus meningkatkan kapasitas muatan Tianzhou-8 hingga lebih dari 100 kilogram, sehingga memungkinkan pengangkutan berbagai jenis kargo.
Foto yang diambil di Pusat Kontrol Luar Angkasa Beijing pada 30 Oktober 2024 ini menunjukkan awak pesawat ruang angkasa berawak Shenzhou-19. (Antara/Xinhua/Han Qiang)
Sementara itu, Long March-7 merupakan kendaraan peluncuran generasi baru Tiongkok dengan keandalan tinggi, keamanan tinggi, dan nol polusi.
Long March-7 memiliki kapasitas muatan orbit bumi rendah sebesar 14 ton. Roket ini secara sempurna memenuhi persyaratan pengiriman pesawat ruang angkasa kargo ke orbit sehingga kendaraan kargo tersebut dapat mengimbangi stasiun ruang angkasa yang mengorbit.
Peluncuran Tianzhou-8 merupakan peluncuran pertama di Wenchang sejak Topan Super Yagi. Sebelum diluncurkan, tim Long March-7 menjalani tes menyeluruh dan pemeriksaan ketat untuk memastikan keamanan.
Untuk memulai misi ini, roket tambahan Long March-7 akan tersedia dan disisihkan untuk meluncurkan pesawat ruang angkasa kargo ke stasiun luar angkasa.
Jika perlu, roket cadangan dapat diluncurkan lagi dalam tiga bulan untuk memastikan pengoperasian normal stasiun luar angkasa.
Peluncuran hari Jumat ini merupakan misi pengiriman kargo ketiga sejak program luar angkasa Tiongkok memasuki tahap penempatan dan pengembangan stasiun luar angkasa. Misi Tianzhou-8 juga merupakan misi ke-546 dari rangkaian roket Long March.
Leave a Reply