Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Ini target Jakpro terkait revitalisasi Pasar Muara Karang

Jakarta (ANTARA) – PT Jakarta Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro untuk menghidupkan kembali pasar Muara Karang di Jakarta Utara akan selesai pada akhir Desember 2025.

Dian Takdir, Direktur Teknik dan Pengembangan Jakpro, di Jakarta, Selasa, mengatakan di Jakarta, Selasa, hal ini akan menambah daya tarik tempat ini tidak hanya sebagai surga laut, tetapi juga sebagai destinasi hiburan di utara Jakarta.

Ia menjelaskan, mulai Februari 2024, revitalisasi sedang dilakukan untuk mengubah pasar menjadi pusat kuliner pesisir modern yang akan memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian lokal dan regional.

Perusahaan daerah yang berada di bawah naungan Pemda DKI Jakarta ini mengaku telah menggandeng beberapa perusahaan konsultan untuk mengembangkan proyek pembangunan.

Ia memperkirakan proyek tersebut akan menghasilkan manfaat ekonomi sebesar 14,64 persen karena pendapatan dari sewa ruang komersial, usaha makanan, pusat olah raga, periklanan dan tempat parkir.

“Investasi ini memiliki payback period yang relatif singkat, sekitar 8,8 tahun, yang merupakan periode tipikal proyek revitalisasi,” ujarnya.

Dian menambahkan, saat ini proses revitalisasi sudah memasuki berbagai tahapan, mulai dari pengurusan izin lingkungan seperti analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal) dan persetujuan teknis (Pertek), akses dan relokasi pedagang, serta proses tender pembangunan. pasar utama.

“Pembangunan ini diperkirakan memakan waktu kurang dari setahun agar pasar induk bisa kembali digunakan pedagang pada Desember 2025,” ujarnya.

Ia berharap pasar Muara Karang tidak hanya menjadi tempat nyaman masyarakat Jakarta menikmati kelezatan kuliner seafood, namun juga berkontribusi terhadap pengembangan perekonomian lokal dan meningkatkan interaksi sosial di kawasan tersebut.

“Pasar ini akan melambangkan keharmonisan tradisi dan modernisasi, destinasi kuliner pesisir yang siap menyambut semua kalangan,” ujarnya.

Ia menambahkan, kebangkitan ini juga terinspirasi dari keberhasilan transformasi pasar tradisional lain di Jakarta, seperti Pasar Santa Claus di Jakarta Selatan dan Pasar Jembrong di Jakarta Timur.

Menurut Dian, kedua pasar ini telah berubah dari downmarket menjadi destinasi populer bagi generasi muda, khususnya Gen-Z, yang tertarik untuk bersosialisasi, berbelanja, dan menikmati kuliner lokal.

“Proyek ini akan memperkuat identitas pasar sebagai ‘surga pelaut’ dengan pengalaman modern namun otentik,” ujarnya.

Dian tidak merinci apakah konsep refinancing pasar Muara Karang akan semata-mata bersumber dari APBD DKI Jakarta atau akan menggandeng pihak swasta dalam konsep kerjasama pemerintah dan badan usaha (KPBU).

KPS merupakan rencana kerja sama antara pemerintah dan badan usaha untuk menyediakan infrastruktur dan layanan bagi kepentingan masyarakat. Skema ini juga dikenal sebagai kemitraan publik-swasta.

Surga kuliner

Dulunya bernama Muara Karang, kawasan padat penduduk di pesisir utara Jakarta dan telah lama dikenal sebagai pusat hidangan laut dan surga kuliner yang ramai.

Dahulu kawasan ini hanya berupa rawa-rawa yang mulai berkembang pada pertengahan tahun 1980-an dengan hadirnya berbagai lapisan masyarakat yang menetap di sini, termasuk masyarakat Tionghoa yang turut berperan dalam menciptakan identitas kuliner khas Jalan Muara Karang. dimulai

Di tengah kawasan ini terdapat pasar Muara Karang yang sejak berdirinya telah menjadi pusat penting distribusi hasil tangkapan nelayan di sepanjang pesisir Jakarta dan Kepulauan Seribu.

Berbagai jenis ikan segar dapat ditemukan di sini, dan pengunjung dapat langsung menikmati makanan laut yang disiapkan di warung-warung sekitar pasar sehingga menjadi daya tarik bagi para pecinta makanan laut.

“Pasar ini tidak hanya menjadi tempat berbelanja tetapi juga menjadi tempat interaksi sosial yang dinamis serta menjaga dan meningkatkan potensi pasar sebagai ikon kuliner pesisir, kebangkitan pasar Muara Karang sudah dimulai,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *