Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Pfizer dan IAKMI ingatkan pentingnya vaksinasi pneumonia semua usia

Jakarta (ANTARA) – Perusahaan farmasi internasional Pfizer bersama Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) menggelar diskusi publik mengenai pentingnya vaksinasi dan upaya melindungi masyarakat dari ancaman pneumonia baik bagi anak-anak maupun orang dewasa.

Direktur Pfizer Indonesia Hendra Wijaya mengatakan masih tingginya angka kejadian pneumonia di Indonesia membuat Pfizer mendorong dan mengajak masyarakat untuk melakukan tindakan bersama berupa tindakan pencegahan pneumonia.

“Kolaborasi strategis dengan IAKMI dan Ikatan Dokter Indonesia merupakan upaya untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya pencegahan pneumonia agar anak-anak dan orang dewasa terhindar dari penyakit yang berpotensi fatal ini,” kata Hendra dalam diskusi “Cegah Pneumonia Menuju Indonesia Emas 2045 .” di Jakarta, Senin.

Pneumonia, sering disebut pneumonia atau “paru-paru basah”, merupakan salah satu penyakit pernapasan paling mematikan di dunia. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri Streptococcus pneumoniae yang sebagian besar hidup di saluran pernapasan bagian atas dan dapat ditularkan melalui percikan air liur atau dahak saat penderita batuk. Penyakit ini dapat menyerang siapa saja, tanpa memandang usia atau status kesehatan.

Baca juga: Deteksi Dini Pneumonia Bisa Dilakukan dengan Menghitung Nafas dalam 1 Menit. Baca juga: Dokter: Ventilator dan mandi malam tidak menyebabkan pneumonia. Ia juga menjelaskan, data JKN menunjukkan pneumonia termasuk 10 orang yang paling banyak dirawat di rumah sakit. Pada tahun 2016-2021, penyakit ini juga masuk dalam 10 penyakit penyebab kematian, terutama pada kelompok rentan seperti bayi dan anak di bawah 5 tahun.

Menurut UNICEF, lebih dari dua anak meninggal karena pneumonia setiap jamnya. Selain anak-anak, orang dewasa juga berisiko tinggi terkena pneumonia. Data Riskesdas Indonesia tahun 2018 menunjukkan prevalensi pneumonia meningkat seiring bertambahnya usia: 2,5 persen pada kelompok usia 55-64 tahun, 3,0 persen pada kelompok usia 65-74 tahun, dan 2,9 persen pada kelompok usia 75-64 tahun. pada

Pada tahun 2045, Indonesia diharapkan menjadi negara maju dengan kualitas hidup yang tinggi dan produktivitas penduduknya yang tinggi. Untuk mencapai tujuan tersebut, penting untuk menciptakan masyarakat sehat yang bebas dari berbagai penyakit, termasuk pneumonia, dan hal ini harus menjadi perhatian semua kalangan.

“Pfizer berkomitmen untuk menghadirkan kemajuan terkini dalam industri perawatan kesehatan, termasuk vaksin baru dengan cakupan yang lebih luas, sehingga masyarakat lebih terlindungi,” ujarnya.

Kerjasama dengan IAKMI juga bertujuan untuk memperkuat upaya advokasi dan pencegahan terhadap pneumonia, dengan penekanan pada vaksinasi sebagai langkah pencegahan yang penting.

Direktur Eksekutif Pusat IACMI Sajana Prajna Wekadigunawan mengatakan imunisasi pneumonia berperan penting dalam menciptakan generasi sehat dan produktif di Indonesia. Dalam rangka memperingati Hari Pneumonia Sedunia tahun 2024, kami berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya pola hidup sehat dan vaksinasi sebagai upaya preventif untuk melindungi diri dari pneumonia.

“Kami berharap melalui upaya pemerintah memberikan vaksinasi pneumonia bagi seluruh kelompok umur, Indonesia dapat melahirkan generasi penerus yang sehat dan produktif untuk mencapai Indonesia Emas 2045,” ujarnya. Baca juga: IDAI: Atasi Faktor Risiko Secara Bersamaan untuk Cegah Pneumonia pada Anak. Baca juga: Anak Penderita Penyakit Jantung Koroner Harus Diimunisasi untuk Mencegah Infeksi Paru-paru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *