Jakarta (Antara) – Rambut rontok, terutama di usia muda, bisa menjadi perhatian, terutama di usia 30-an karena berbagai sebab seperti perubahan karier, pilihan hidup, dan tekanan pekerjaan, yang menjadi faktor penyebab rambut rontok.
Menulis di laman Hindustan Times, Sabtu (16/11), Dr. Asim Sharma, seorang dokter kulit, Mumbai, mengatakan bahwa rambut rontok di usia 30-an mungkin terasa mengejutkan, namun hal ini lebih umum terjadi daripada yang Anda kira. Faktor-faktor seperti stres, genetika, perubahan hormonal, dan pilihan gaya hidup berperan besar dalam mempercepat kerontokan rambut pada tahap ini. “Kehidupan di usia 30-an sering kali ditandai dengan kesibukan karier, keluarga, dan perkembangan pribadi, yang dapat menambah stres dan menimbulkan masalah rambut,” ujarnya. Baca juga: Pengobatan Rahasia Dapat Membantu Mengatasi Kebotakan “Seiring dengan perubahan hormonal alami yang terjadi seiring bertambahnya usia, banyak orang mengalami kerontokan rambut dini atau alopecia,” tambahnya.
Penting untuk mengobati kebotakan sejak dini, setelah memperhatikan gejalanya. Asim Sharma berbagi bahwa perawatan non-invasif seperti QR678, faktor pertumbuhan otomatis, peptida sintetis, peningkat rambut, dan eksosom dapat membantu memulihkan kesehatan rambut dan mendorong pertumbuhan kembali secara alami.
Perawatan yang efektif dan perawatan yang tepat dapat membantu Anda menikmati rambut tebal dan sehat hingga usia tua. Baca juga: Hindari pola kebotakan di bagian depan dan atas kepala. Tindakan pencegahan untuk mengatasi kerontokan rambut di usia 30-an mencakup pendekatan komprehensif dan masuk akal dalam menjalani gaya hidup sehat.
“Salah satu langkah terpenting adalah mengatasi penyebab yang mendasarinya. Perawatan pencegahan dapat membuat perbedaan besar. Pemeriksaan rutin ke dokter kulit, kelola stres dengan penuh perhatian, dan pola makan seimbang yang kaya zat besi, zinc, dan zinc Fokus pada. Vitamin Dapat menguatkan rambut dari dalam. Baca juga: Tiga jenis kebotakan yang umum terjadi di masyarakat: Makan makanan yang sehat
Leave a Reply