Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Jesita/Febi ingin lebih konsisten setelah Kumamoto Masters

Jakarta (ANTARA) – Ganda putri Indonesia Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum akan tampil konsisten usai kalah dari Jepang pada putaran pertama BWF Super 500 Kumamoto Masters 2024, Selasa (11 Desember).

Jesita/Febi kemudian mengalahkan pasangan Korea Selatan Jeong Na Eun/Shin Seung Chan dalam rubber match yang ketat 21-16, 18-21, 22-24.

– Kami akui kemajuan kami masih belum pasti, apalagi pada level yang begitu tinggi. Masih banyak yang harus dipelajari dan diperbaiki, kata Jesita saat memberikan pengarahan PP PBSI, Rabu.

“Kita harus konsisten dalam segala aspek, terutama dalam cara bermain. Karena kalau dilihat dari ganda putri yang sudah berada di level ini, perubahannya mulai dari tepuk tangan dan sebagainya,” imbuhnya. .

Soal jadwal pertandingan, Jesita/Febi mengaku belum bisa memanfaatkan peluang untuk meraih kemenangan, khususnya di game ketiga.

“Kami kecewa banget karena punya kans menang yang besar, tapi tidak kami manfaatkan. Yang penting di game ketiga, banyak yang kami lakukan sendiri,” kata Jesita.

“Saat kami memimpin di babak kedua, perasaan kami tidak jelas dan ada banyak orang luar biasa. Kami menantang untuk mendapatkan banyak poin dan membiarkan lawan bangkit,” tambah Febi.

Sejauh ini sudah empat wakil Indonesia yang lolos ke putaran kedua Kumamoto Masters 2024.

Mereka adalah pasangan tiga pria, yakni Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin, serta putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi.

Leo/Bagas mengalahkan pasangan Taiwan Fang-Chih Lee/Fang-Jen Lee dalam rubber match ketat 15-21, 21-15, 21-13.

Sementara pasangan unggulan Fajar/Rian berhasil memenangi laga babak 32 besar dari wakil AS Chen Zhi Yi/Presley Smith dalam dua gim langsung dengan skor 25-23, 21-11.

Selain itu, Fikri/Daniel memenangi tiga laga melawan petenis Taiwan Chen Zhi Ray/Lin Yu Chieh 21-13, 16-21, 21-17.

Sebaliknya, Ana/Tiwi menjadi satu-satunya dua wakil putri Indonesia yang mengalahkan Kokona Ishikawa/Mio Konegawa 21-17, 21-11.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *