Jakarta (Antara) – Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta menanam pohon Tabebuya di pinggir Jalan Inspeksi Kali Grogol, RW 01 Kelurahan Kemangisan, Kecamatan Palmera, Jumat.
Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhat) DKI Jakarta, Bayu Meghantara mengatakan, Pemprov DKI berkomitmen menghijaukan Kota Jakarta dengan target penanaman 10 ribu pohon.
Ia mengatakan, terutama pohon-pohon yang tidak ditanam atau pembangunan infrastrukturnya rusak.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkomitmen menjaga dan menghijaukan ruang terbuka serta menciptakan kawasan hutan kota.
Romi Sidhartha, Kepala Suku Dinas Kehutanan dan Kehutanan Jakarta Barat, mengatakan penanaman pohon dilakukan untuk mendukung kualitas lingkungan yang lebih baik di Jakarta.
“Tanam 20 pohon Tabebuya di bantaran Kali Grogol. Luas lahan yang ditanam sekitar 230 meter. Penanaman pohon rutin dilakukan setiap hari Jumat di wilayah kecamatan di Jakarta Barat,” kata Romy.
Pohon Tabebuya yang ditanam tingginya sekitar 4 meter dan jarak antar pohon 2-3 meter, ujarnya.
Baca Juga: Suku Dinas Kehutanan dan Kehutanan Jakarta Barat Menghijaukan Kembali
Ia mengimbau warga untuk melestarikan dan melindungi pohon yang mereka tanam sekaligus berkontribusi terhadap kualitas udara dengan menanam pohon. “Manfaatkan ruang terbuka untuk menanam pohon agar lebih indah,” ujarnya.
Sebanyak 700 pohon dilindungi ditanam pada Juni hingga Juli 2024 di delapan kecamatan di Jakarta Barat.
Penanaman difokuskan pada ruang terbuka seperti tepian sungai, properti pemerintah, dan lahan fasilitas sosial dan publik.
Jenis pohon gantung yang ditanam adalah pohon peneduh seperti tabebuya, kamboja, dan mahoni.
Leave a Reply