Jakarta (Antara) – Band legendaris The Beatles berhasil masuk nominasi dua Grammy Awards, hampir 50 tahun setelah band tersebut resmi bubar.
Menurut waktu setempat, The Verge melaporkan pada Sabtu (9/11), lagu terbaru mereka, “Now and Then,” diciptakan kembali tahun lalu dengan bantuan kecerdasan buatan (AI) dan kini masuk nominasi rekor terbaik tahun ini. Dengan Beyonce, Charli xxx, Billie Eilish dan Taylor Swift.
Lagu ini juga dinominasikan untuk Best Rock Performance, melawan Green Day, Pearl Jam dan The Black Keys.
Now and Then pada tahun 2023, dirilis pada bulan November, dimulai sebagai demo yang direkam oleh John Lennon pada akhir tahun 1970-an.
Rekaman ini, bersama dengan “Free As A Bird” dan “Real Love”, diberikan kepada tiga rekan Lennon yang tersisa pada tahun 1990-an dengan harapan dapat bergabung dengan The Beatles Anthology Project.
Namun, “Now and Then” tidak pernah dirilis karena teknologi pada saat itu tidak dapat memisahkan suara John dan piano untuk menghasilkan suara yang jernih.
Namun pada tahun 2021 pembuat film Peter Jackson dan tim suaranya berhasil memisahkan instrumen dan vokal menggunakan teknik pembelajaran mesin, sehingga Paul McCartney dan Ringo Starr akhirnya dapat menyelesaikan lagu tersebut.
Meskipun kadang-kadang diselesaikan menggunakan pembelajaran mesin, pekerjaan tersebut masih berada dalam aturan Grammy terkait AI.
Pedoman saat ini menyatakan bahwa “hanya pencipta manusia yang dapat mengajukan pertimbangan, nominasi, atau Penghargaan GRAMMY”, namun karya yang mengandung unsur kecerdasan buatan “memenuhi syarat untuk masuk dalam kategori yang sesuai.”
Agak aneh melihatnya kadang-kadang dibandingkan dengan musik kontemporer seperti Texas Hold ‘Em milik Beyonce, tapi itu sudah lama terjadi.
Kita lihat saja bagaimana performa The Beatles di tahun 2025. Grammy Awards akan digelar pada Minggu, 2 Februari 2025
Leave a Reply