Jakarta (Antara) – Akmal Malik, Pj Gubernur Kalimantan Timur. telah mengumumkan rencana pemerintah untuk mengembangkan Pulau Maratua menjadi tujuan wisata unggulan.
“Kami ingin mengembangkan pariwisata yang tidak murah dan tidak murahan. Kita ingin ada klasifikasi wisata yang bisa dikunjungi dalam jumlah besar dan pasti,” kata Akmal dalam keterangan pemerintah yang diterima di Jakarta, Rabu.
Pulau Maratua dengan keindahan pantai dan pemandangan bawah lautnya telah lama menjadi daya tarik wisata unggulan di provinsi Berau dan Kalimantan Timur.
Meski demikian, Akmal memperkirakan potensi wisata Pulau Maratua masih bisa dikembangkan untuk meningkatkan nilainya.
Kawasan wisata seperti Pulau Maratua dan Kakabana di Kalimantan Timur. Ideal untuk pengembangan menjadi destinasi premium.
“Karena pengalaman kami Pariwisata berskala besar seperti itu kemungkinan besar akan menimbulkan dampak lingkungan yang besar,” ujarnya.
Akmal mengatakan, pemerintah daerah menghentikan sementara kegiatan pariwisata di Pulau Kakaban karena rusaknya ekosistem danau.
Ubur-ubur di danau telah hilang selama beberapa waktu. Namun hal itu kembali terlihat dalam beberapa bulan terakhir. Penyebabnya masih belum jelas. Namun diduga ada kaitannya dengan aktivitas wisata di danau tersebut.
Pemerintah daerah tetap berkomitmen mengembangkan usaha pariwisata di wilayah Kalimantan Timur.
Inisiatif telah dilakukan untuk mempromosikan kawasan wisata Kalimantan Timur seperti Maratua, Sangalaki, Kakaban dan Derawan kepada wisatawan lokal dan internasional. Salah satunya menjadi tuan rumah Maratua Jazz Festival.
Leave a Reply