Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Hampir 45 juta warga AS telah memberikan suara awal jelang Pemilu

Washington (ANTARA) – Hampir 45 juta warga Amerika memberikan suara pada pemilihan umum pertama pekan depan, menurut data pemantauan yang dirilis Senin (28/10).

Sekitar 44,87 juta suara awal diberikan melalui surat dan secara langsung, menurut Lab Pemilu Universitas Florida.

Perolehan suara hampir terpecah antara mereka yang datang ke tempat pemungutan suara lebih awal dan mereka yang memberikan suaranya melalui surat.

Di negara-negara bagian dimana informasi mengenai afiliasi partai tersedia, lebih sedikit pemilih yang memilih Partai Republik, yaitu 8,79 juta dibandingkan 7,95 juta.

Selain itu, sekitar 5,3 juta pemilih yang tidak berafiliasi dengan partai mana pun memilih.

Hampir setiap negara bagian di Amerika mempunyai hari Selasa (5/11) depan, yang merupakan hari dalam seminggu bagi mereka yang tidak bisa pergi ke tempat pemungutan suara.

Menurut rata-rata jajak pendapat RealClearPolitics, Trump dan Harris memiliki hasil yang sama menjelang pemilu minggu depan, yang akan berlangsung pada Selasa, 5 November.

Namun, Trump memimpin di negara-negara bagian penting yang akan menentukan hasil pertarungan presiden ini.

Keunggulan Trump lebih kecil di Michigan, Wisconsin, Pennsylvania, Nevada, dan North Carolina, di mana mantan presiden tersebut memimpin masing-masing sebesar 0,1 persen, 0,3 persen, 0,7 persen, dan 0 persen.

Trump memimpin di Nevada sebesar 1,5 persen dan di Georgia sebesar 2,3 persen.

Karena Amerika tidak memilih presidennya secara langsung, negara-negara bagian ini memainkan peran penting.

Sebaliknya, sistem tersebut melalui Electoral College, di mana 538 delegasi memberikan suara berdasarkan hasil negara bagian mereka.

Setiap kandidat harus menerima 270 suara Electoral College untuk menang.

Suara elektoral didistribusikan ke negara-negara bagian berdasarkan jumlah penduduk, dan sebagian besar negara bagian memberikan seluruh suara elektoral mereka kepada kandidat yang memenangkan suara terbanyak di negara bagian tersebut.

Nebraska dan Maine tidak menggunakan model pemenang mengambil semua, melainkan mendistribusikan suara secara merata berdasarkan hasil akhir.

Sumber: Anatolia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *