Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Menekraf: Ekonomi kreatif punya potensi wujudkan kemandirian ekonomi

Jakarta (ANTARA) – Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif Teuku Riefki Harsya mengatakan ekonomi kreatif memiliki potensi besar, terutama dalam hal kemandirian ekonomi.

“Ada 17 subsektor ekonomi kreatif Indonesia yang semuanya memiliki kekuatan dan menunjukkan pertumbuhan yang luar biasa dari waktu ke waktu,” kata Teuku Riefki dalam pidato resmi di Jakarta, Sabtu.

Dalam pertemuan dengan Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar di Jakarta, Jumat (11/1), Riefki mengatakan ekonomi kreatif bisa menjadi pilar penting dalam mencapai tujuan pembangunan nasional.

Hal ini berdasarkan data yang dirilis Kementerian yang menyebutkan pada tahun 2023, nilai ekspor produk ekonomi kreatif Indonesia mencapai US$23,96 miliar atau 88,91 persen dari target.

Sedangkan nilai tambah ekonomi kreatif mencapai 1.414,8 triliun atau 110,44 persen dari target.

Capaian dan potensi tersebut kemudian mendorong Presiden Prabowo Subianto untuk menempatkan ekonomi kreatif secara terpisah dalam struktur nomenklatur kementerian/lembaga saat ini, sehingga menjadikan ekonomi kreatif sebagai pilar utama dalam mencapai Asta Sita pemerintah. kemandirian ekonomi. penciptaan lapangan kerja dan pengembangan industri – sektor ekonomi berdasarkan inovasi.

Selain itu, pada tahun 2024 hingga 2029, terdapat enam kementerian berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 139 Tahun 2024 (Perpres) yang mengatur tugas dan fungsi Kementerian Negara pada Kementerian Merah Putih. koordinasi Kementerian Pemberdayaan Masyarakat. Salah satunya adalah Badan Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif.

“Dengan dukungan dan kerja sama dengan Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, diharapkan ekonomi kreatif dapat menjadi sektor yang memberikan nilai tambah bagi perekonomian Indonesia,” kata Riefki.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *