Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Tiga ganda campuran kompak raih kemenangan di Surabaya

Jakarta (ANTARA) – Tiga tim ganda campuran Indonesia menjadi juara pada babak pertama Indonesia International Challenge 2024 di East Java Expo Surabaya, Rabu.

Pasangan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu sudah masuk ke babak 16 besar setelah memenangi dua laga berturut-turut melawan pasangan gado-gado Indonesia-Australia Alden Lefilson Putra Mainaky/Setyana Mapasa dengan skor sama 21-17, 21-17.

Pada laga kali ini, Jafar/Felisha mengaku kesulitan dalam membiasakan diri di arena pertandingan.

Juara Indonesia International Challenge 2024 Pekanbaru banyak menyia-nyiakan peluang sebelum menang straight game.

“Kami harus membiasakan diri dulu dengan situasi di sini. Kami berusaha bermain tenang dan tidak menyia-nyiakan banyak peluang untuk menang,” kata Jafar seperti dikutip dari pengumuman PP PBSI.

Jafar/Felisha pun bertekad tampil lebih baik mengingat mereka tidak bermain bagus di dua turnamen terakhir, Vietnam Open 2024 dan Malaysia International Challenge 2024.

Tercatat di Vietnam Open 2024, laju Jafar/Felisha terhenti di babak perempat final setelah kalah dari rekan senegaranya Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil 11-21, 21-14, 22-20.

Sementara itu, Jafar/Felisha juga gagal masuk delapan besar saat berlaga di Malaysia International Challenge 2024 saat kalah dari rekan senegaranya Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah 10-21, 14-21.

“Kami datang ke pertandingan ini tanpa hasil bagus di Vietnam dan Malaysia. Nilai-nilai tersebut menjadi penyemangat kami untuk tampil lebih baik lagi saat berkompetisi di kompetisi ini. “Kami sangat bersemangat untuk bisa memenangkan kompetisi di Pekanbaru seperti sebelumnya,” kata Felisha.

Pasangan Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata pun mengikuti jejak Jafari/Felisha.

Ganda campuran peringkat 142 dunia itu sukses usai mengalahkan pasangan Taiwan Fang Jiun Kai/Zih Ling Huang 21-11, 21-7.

Pada laga kali ini, Marwan/Aisyah tampil penuh semangat dengan didampingi pelatih ganda campuran, Herry Iman Pierngadi.

“Iya kami senang, karena sering mendapat instruksi dari pelatih Herry IP saat latihan. Kami terpacu karena di setiap pertandingan kami diingatkan akan banyak kesalahan yang tidak boleh kami lakukan,” kata Marwan.

Dua lainnya yang juga berhasil masuk 16 besar adalah Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti. Keduanya sukses usai mengalahkan Tan Kean Wei/Tan Shen Thing asal Malaysia 21-9, 21-16 di laga sebelumnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *