BATAM, Kepulauan Riau (ANTARA) – Kamar Dagang Batam (BP Batam) memberikan penghargaan kepada peserta investasi korporasi dan individu yang terlibat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia pada ajang Investment Awards 2024.
“Kita bisa melihat bahwa Batam saat ini sudah tidak lagi menjadi daerah yang mengandalkan investasi di bidang manufaktur, tapi juga mulai beralih ke investasi di perusahaan digital, data center dan masih banyak daerah lainnya, yang menurut saya mulai berkembang di Batam,” ujar Sekda. Departemen Perekonomian Batam Susiwijono Moegiarso pada Selasa.
Ia menambahkan, pertumbuhan ekonomi Batam dalam beberapa tahun terakhir selalu lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan nasional dan memberikan kontribusi hampir 70% terhadap perekonomian Kepri.
Mengusung tema “Batam Indonesia Baru, Maju”, Wakil Presiden BP Batam Purwiyanto menyampaikan sambutan dan terima kasih kepada seluruh pelaku usaha yang hadir.
“Kami berterima kasih atas kerja sama dengan berbagai mitra yang telah menjadikan kualitas investasi di Batam menjadi lebih baik,” ujarnya.
Ia juga memperkenalkan beberapa proyek yang akan direalisasikan BP di Batam, seperti pengembangan Bandara Hang Nadim, empat Kawasan Ekonomi Utama (KEK), Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang-Galang, dan lain-lain.
Kategori penghargaan yang ditawarkan BP Batam:
PMA dengan kepatuhan laporan penyampaian LKPM: PT Volex Indonesia PMA menyiapkan Surat Keterangan Asal (COO): PT SMOE Indonesia PMA dengan nilai TKDN tertinggi: PT Yokohama Industrial Manufacturing Indonesia Perusahaan inklusif: PT Flextronics Technology Indonesia Investasi yang sukses – transfer sektor industri PMA uang terbanyak : PT United Sindo Perkasa perusahaan dengan tenaga kerja terbesar: PT McDermott Indonesia Kawasan Industri Baru: Tunas Prima PMA dengan pelaksanaan investasi terbesar di kawasan industri : Xiaomi Technology Indonesia Innovation Tourism Zone Developer Gambar : Tek Po (Abi) Development Batam Gambar : Johanes Kennedy Aritonang.
Leave a Reply