Jakarta (ANTARA) – Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti menilai kebugaran fisik para pemainnya masih belum 100 persen dan menjadi salah satu permasalahan yang dihadapi timnya musim ini.
Kondisi fisik ini menjadi masalah bagi kami. Para pemain belum mencapai kebugaran 100 persen, kata Ancelotti di Jakarta, Senin, dilansir laman Real Madrid.
Menurut juru taktik asal Italia itu, kondisi fisiknya yang masih belum ideal membuat kekompakan timnya belum maksimal.
Ancelotti mengatakan, hal itu terlihat ketika timnya memberikan tekanan kepada lawannya. Meski para penyerangnya menekan lawan dengan baik, Ancelotti merasa lini tengah dan lini belakang Madrid agak lemah.
Tim ini kurang solidaritasnya, terutama di lini tengah dan belakang. Kami punya banyak opsi di lini serang, tapi kurang kompak di lini pertahanan, ujarnya.
Ia melanjutkan, permasalahan Real Madrid selanjutnya adalah mendominasi dan menguasai permainan karena tidak memiliki pemain yang mampu menguasai ruang sempit.
Namun Real Madrid memiliki pemain yang tahu bagaimana memanfaatkan area terbuka, seperti Kylian Mbappe, Vinicius Junior atau Rodrygo, untuk menutupi kekurangan tersebut.
“Kami akan terus bekerja keras untuk membuat tim ini semakin bersatu,” kata Ancelotti.
Bagi Ancelotti, kelemahan timnya terus dikaji dan diperbaiki, terutama saat Real Madrid menghadapi Borussia Dortmund di laga tandang Liga Champions UEFA 2024-25 pada Rabu (23/10) dini hari WIB.
Borussia Dortmund, lanjutnya, merupakan tim tangguh dengan permainan intens. Klub Jerman itu menjadi lawan Real Madrid di final Liga Champions 2023-2024, di mana Borussia Dortmund kalah 0:2.
Meski pelatih dan beberapa pemain Dortmund tak lagi sama seperti musim lalu, Ancelotti tetap tenang karena lawannya masih sulit. Meski demikian, Real Madrid telah menganalisis kelemahan dan kelebihan tim terbaru Borussia Dortmund tersebut.
“Kami tahu segalanya tentang lawan. Kami menonton semua pertandingan mereka, jadi tidak ada rahasia. Saya punya cukup data untuk mengevaluasi lawan dan pertandingan mereka,” kata Ancelotti.
Terkait buruknya kondisi fisik pemain, kiper Real Madrid Thibaut Courtois mengatakan hal itu tak lepas dari padatnya jadwal pertandingan.
Courtois pun mencontohkan Federico Valverde (Uruguay) dan Rodyrgo (Brasil) yang langsung menghadapi Real Madrid dua hari setelah tiba dari Amerika Selatan, usai memperkuat timnas.
Makanya tidak mudah menjaga intensitas dalam kondisi seperti itu. Meski demikian, kami berusaha memenangkan pertandingan demi pertandingan, ujarnya.
Pada Liga Champions UEFA 2024-2025, Real Madrid berada di urutan ke-17 klasemen dengan tiga poin dari dua pertandingan.
Sementara itu, Borussia Dortmund kini berada di puncak klasemen dengan enam poin dari dua pertandingan.
Leave a Reply