Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Irlandia minta EU tinjau ulang perjanjian dagang dengan Israel

London (Antara) – Perdana Menteri Irlandia Simon Harris mengatakan pada Rabu (16/10) bahwa negara-negara UE harus meninjau kembali perjanjian yang mendefinisikan hubungan perdagangan UE dengan Israel.

Mahkamah Internasional (ICJ) telah mengeluarkan pendapat terakhirnya mengenai pendudukan ilegal Israel dan aneksasi wilayah Palestina.

“Pendapat penasihat ICJ adalah perubahan yang sangat penting,” kata Harris kepada wartawan menjelang KTT pertama Dewan Kerjasama Uni Eropa-Teluk di Brussels.

Dia menambahkan bahwa peninjauan pasar perdagangan UE dengan Israel sekarang “memaksa negara-negara untuk melakukan segala yang mereka bisa untuk menghentikan pendudukan ilegal dan ilegal”.

Harris mencatat bahwa pemerintah Irlandia akan meminta nasihat resmi dari Jaksa Agung minggu depan untuk memutuskan pembatasan perdagangan di wilayah pendudukan Palestina.

Pada bulan Juli, ICJ mengeluarkan putusan yang berpendapat bahwa pendudukan Israel dan pendudukan Palestina melanggar prinsip hukum humaniter internasional.

Menanggapi serangan penjaga perdamaian PBB baru-baru ini di Lebanon, Harris menekankan bahwa 379 warga Irlandia yang bertugas di sana berada di bawah perlindungan hukum internasional.

“Israel harus menghormati hal itu, Hizbullah harus menghormati hal itu, kita semua harus berbicara dengan satu suara. Kita mempunyai tanggung jawab mutlak untuk melindungi pasukan penjaga perdamaian kita,” katanya.

Pada Minggu (13/10), tank-tank Israel memaksa masuk ke kamp UNIFIL (United Nations Interim Force in Lebanon), dalam insiden terbaru yang menyebabkan banyak pasukan penjaga perdamaian terluka.

Selama KTT tersebut, Harris mengatakan prioritas utamanya adalah bagaimana mendukung upaya perdamaian di Timur Tengah di tengah konflik.

Israel telah melancarkan serangan udara besar-besaran di Lebanon sejak 23 September dengan dalih menargetkan Hizbullah, menewaskan lebih dari 1.500 orang dan membuat lebih dari 1 juta orang mengungsi.

Perang lintas batas selama setahun antara Israel dan Hizbullah telah meningkat sejak dimulainya serangan Gaza, menewaskan hampir 42.400 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, menyusul serangan Israel terhadap Hamas di Jalur Gaza. Setahun.

Israel meningkatkan konflik pada 1 Oktober dengan menginvasi Lebanon selatan.

Sumber: Anadolu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *