Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

BEI berharap stabilitas politik tingkatkan antusiasme IPO di 2025

Jakarta (Antara) – Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman berharap stabilitas politik yang terjalin akan meningkatkan semangat perseroan untuk melakukan penawaran umum perdana (IPO) di pasar modal Indonesia pada tahun 2025.

BEI telah menjalin kerja sama dengan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dengan Program IPO Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk meningkatkan minat IPO. dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah.

“Seiring dengan mulai terjalinnya stabilitas politik yang menjadi faktor bagi perusahaan untuk mengambil sikap wait and see sebelum melakukan IPO pada tahun 2024, kami berharap hal ini tentunya akan berdampak positif terhadap peningkatan jumlah IPO pada tahun 2025.” Direktur Utama BEI Iman Rachman mengatakan rapat umum pemegang saham luar biasa PT BEI digelar di Jakarta pada Rabu.

Agar Iman bisa menyelesaikan proses IPO, harus melalui tahapan seleksi yang telah ditetapkan BEI, salah satu yang terpenting adalah aspek keberlanjutan perusahaan.

Tahun ini, dia mengatakan, rasio kelulusan perusahaan yang berhasil IPO di BEI adalah 70 persen dari total pendaftar, artinya 30 persen tidak memenuhi seluruh persyaratan yang ditentukan.

Artinya ada 30 persen yang kita harapkan bisa diperbaiki dokumennya, atau kita lihat posisi perusahaannya. Karena bagi kami Bursa Efek Indonesia (BEI), keberlangsungan perusahaan ini sangat penting,” kata Iman.

Dalam kesempatan yang sama, I Gede Nyoman Yatina, Direktur Penilaian Korporasi BEI, mengatakan pencatatan efek seluruh instrumen hingga saat ini mencapai 467 efek atau 137 persen dari target 340 efek pada tahun 2024.

Sedangkan pencatatan efek meliputi pencatatan efek saham, penerbitan obligasi dan surat berharga lainnya antara lain Exchange Traded Funds (ETF), Real Estate Investment Funds (DIRE), Infrastructure Investment Funds (DINFRA), dan Asset Backed Securities (EBA). ), serta surat perintah terstruktur emisi.

Artinya, capaian kita selama ini 137 persen, kata Newman.

Sedangkan pada tahun depan 2025, BEI menargetkan total 407 efek dari seluruh instrumen tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *