Jakarta (Antara) – Relawan Joko, Pejuang Indonesia Maju (Penemu), berharap pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang akan dilantik pada Minggu (20/10) bisa menjaga sikap inklusif, keberagaman, dan gotong royong. .
Hal ini merupakan ciri kepemimpinan Presiden Jokowi dalam pelaksanaan Indonesia Emas 2045, kata Ketua Harian DPP Pejuang Indonesia Mayu (Penemu) Umai Saleh dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu.
Selain itu, ia berharap Prabo-Gibran terus merangkul masyarakat dan relawan seperti Jokowi.
Karena kami tidak akan berhenti mengawal kepemimpinan Pak Prabov dan Mas Gibran sebagaimana kami mengawal Pak Yokoi, tegas Umaj.
Kita juga berharap pasangan Prabowo-Gibran Jokoi dapat melanjutkan pembangunan agar seluruh wilayah Indonesia terkoneksi dengan baik, yang otomatis akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pada Jumat malam (18/10), beberapa relawan Yokoi, termasuk para pejuang tingkat lanjut dari Indonesia, menggelar syukuran dan doa bersama di Tugu Deklarasi, Jakarta Pusat.
Menurut Umay, kegiatan ini merupakan wujud rasa syukur masyarakat Indonesia, khususnya relawan Jokowi yang berhasil memimpin bangsa Indonesia dengan baik dalam dua periode.
“Beliau (Yokowi) telah menjalankan tugasnya dengan baik sebagai Presiden RI. Beliau telah memberikan seluruh jiwa dan raganya kepada masyarakat dan bangsa Indonesia selama menjabat,” ujarnya.
Selama kepemimpinannya, lanjutnya, banyak prestasi yang diraih Jokowi di berbagai daerah di Indonesia, mulai dari pembangunan infrastruktur hingga peningkatan pendidikan dan kesehatan tanah air.
Pembangunan infrastruktur seperti pembangunan jalan tol di Trans Jawa, Trans Sumatera, Papua, hingga penyelesaian proyek MRT dan kereta cepat, ujarnya.
Umay kemudian menyinggung pandemi Covid-19 dan mengakui penanganan Covid-19 di Indonesia sebagai salah satu yang terbaik di dunia.
“Penanganan wabah Covid di Indonesia salah satu yang terbaik di dunia, diakui dunia dengan adanya KIS (Kartu Indonesia Sehat). Beliau menerbitkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk bidang pendidikan,” jelasnya. .
Selain itu, pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke IKN Kalimantan Timur merupakan upaya pemerintahan Jokoi untuk mengurangi beban Jakarta yang sudah berat dan menciptakan kesetaraan di seluruh Indonesia.
Tak hanya pemerataan persebaran penduduk, perpindahan ibu kota negara ke IKN juga merupakan upaya menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi di seluruh Indonesia.
Bersikap hormat
Sementara itu, Ketua Umum Penemur Sinda Sutadishastra mengimbau masyarakat menghormati pemimpin bangsa.
Adapun adanya pihak-pihak yang tidak menyukai apa yang dilakukan Jokowi untuk bangsa ini, menurutnya hal tersebut merupakan hal yang lumrah dalam iklim demokrasi.
Artinya, demokrasi di Indonesia itu apa adanya. Pak Jokowi akui suka dan tidak sukanya selama menjabat. Beliau tidak memaksa semua orang untuk menyukainya, kata Sinda.
Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi dan menjaga demokrasi serta pembangunan yang akan terus dilakukan Probo-Gibran.
“Kita sudah mempunyai program pemberdayaan ekonomi masyarakat dan sudah kita mulai di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan akan dilanjutkan di daerah lain. Kami memberikan advokasi, pelatihan dan dukungan untuk memperkuat potensi ekonomi masyarakat melalui UMKM,” ujarnya
Leave a Reply