Jakarta (ANTARA) – Bank Danamon Indonesia Tbk bersama induk MUFG (Mitsubishi UFJ Financial Group) mendukung pertumbuhan start-up di Indonesia melalui dana investasi senilai USD 100 juta dalam program MUIP Garuda Fund.
Danamon dan MUFG memahami pentingnya peran startup dalam memajukan ekonomi digital Indonesia. Berdasarkan Startup Ranking, Indonesia merupakan negara dengan jumlah startup terbanyak di ASEAN, hal ini menunjukkan besarnya potensi pengembangan ekosistem startup di Tanah Air.
Dana tersebut bertujuan untuk mendukung pertumbuhan startup Indonesia, khususnya di sektor digital dan fintech, dan berfokus pada startup Seri A dan startup tahap lebih tinggi, dengan investasi rata-rata US$5 juta per startup.
“Dengan total alokasi dana sebesar US$100 juta, MUIP Garuda Fund akan fokus pada investasi pada startup Seri A dan startup tingkat tinggi,” kata Ryusuke Hirota, Kepala Investasi MUIP Asia Tenggara, dalam siaran persnya, Rabu.
Ryusuke Hirota berkata: “Inisiatif ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekosistem startup Indonesia, antara lain dengan mengembangkan sinergi bisnis yang memperkuat jaringan, meningkatkan kapabilitas digital, dan memperluas kerja sama dengan para pelaku fintech Indonesia.”
Salah satu langkah konkritnya adalah Danamon Investment Matching Fair yang diselenggarakan pada Selasa (22/10) yang mengundang lebih dari 50 start-up untuk bekerja sama dengan Danamon dan Adira Finance.
Setelah itu, mereka langsung melakukan evaluasi lanjutan untuk menentukan startup mana yang layak mendapatkan pendanaan dan dukungan kemitraan dari MUIP Garuda Fund.
“Danamon, MUFG dan MUIP akan terus berupaya mendukung pertumbuhan start-up di Indonesia melalui pendanaan dari MUIP Garuda Fund,” kata Direktur Strategi Global Alliance Strategy PT Bank Danamon Indonesia Tbk Jin Yoshida dalam siaran resmi, Rabu.
“Kami juga terlibat aktif dalam investment matching, seperti yang kami lakukan pada Danamon Investment Matching Fair, sebagai bagian dari komitmen kami untuk memperluas ekosistem bisnis digital dan meningkatkan kerja sama di bidang keuangan,” ujarnya.
Jin Yoshida menambahkan. “Kami berharap melalui investment match ini, kami dapat mengidentifikasi peluang untuk memberikan dana investasi kepada perusahaan-perusahaan start-up yang berpotensi untuk tumbuh dan sukses.”
Konferensi Teknologi Asia
Untuk menjangkau lebih banyak startup dan mewakili MUIP Garuda Foundation, Danamon berpartisipasi dalam konferensi Tech in Asia (TIA) 2024 yang mempertemukan lebih dari 3.000 wirausaha, investor, dan inovator dari seluruh dunia.
Tujuan keikutsertaan Danamon dalam acara ini adalah untuk menghadirkan solusi keuangan komprehensif bagi start-up, serta membuka peluang kerja sama yang dapat berkontribusi pada pertumbuhan bisnis.
Pada Tech in Asia 2024, Danamon bersama MUFG, Adira Finance, Home Credit Indonesia dan Zurich memamerkan berbagai layanan berbasis digital yang dapat mendukung start-up, termasuk solusi pembayaran digital seperti QRIS berbasis API dan Direct Debit.
Produk Danamon yang berbasis API memungkinkan startup untuk mengintegrasikan sistem perbankan ke dalam platform mereka, sehingga menawarkan solusi pembayaran yang lebih cepat dan aman.
Adira Finance memperkenalkan Adiraku sebagai aplikasi kredit sepeda motor, kredit mobil, dan kredit tunai yang cepat, aman dan mudah. Home Credit Indonesia juga memperkenalkan My Home Credit dan Zurich memperkenalkan LiveWell.
Leave a Reply