JAKARTA (Antara) – Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti berharap kekalahan 0-1 melawan LOSC Lille di Liga Champions (UCL) menjadi “peringatan besar” bagi timnya untuk tampil lebih baik di laga berikutnya.
Kekalahan di Stade Pierre-Mauroy setelah Jonathan David mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan tersebut dari titik penalti.
Kiper Lille, Lucas Chevalier, juga tampil cemerlang menghentikan lima peluang emas El Real.
Mudah-mudahan kekalahan ini juga bisa menjadi peringatan besar, kata Ancelotti di laman resmi klub, Kamis.
Pelatih asal Italia itu merasa timnya tidak pantas memenangkan pertandingan karena banyak melakukan kesalahan individu.
“Pertandingan hari ini sulit untuk dievaluasi. “Kami melakukan segalanya dengan salah: dengan bola, dalam transisi, dengan intensitas, kami kalah dalam duel,” kata Ancelotti.
Apalagi, ia tak mau bersembunyi di balik padatnya jadwal Los Blancos. Menurutnya, hal tersebut bukan alasan yang sah.
“Itu bukan alasan. Berkali-kali kami bermain Minggu-Rabu-Sabtu dan kesulitan. “Ini bukan malam yang baik,” kata pelatih berusia 65 tahun itu.
“Tidak ada alasan, kami harus berkembang dan itu saja,” tutupnya.
Jelang jeda internasional, Madrid akan menghadapi Villarreal di Liga Spanyol pada Minggu (6/10) pukul 02:00 WIB.
Leave a Reply