Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Sean “Diddy” Combs kembali hadapi sejumlah tuntutan baru

Jakarta (ANTARA) – Sejumlah dakwaan baru diajukan terhadap Sean “Diddy” Combs, termasuk tuduhan membius dan memperkosa seorang gadis berusia 13 tahun.

Gugatan tersebut menuduh bahwa Combs terlibat dalam tindakan tersebut dengan “selebriti pria” yang tidak disebutkan namanya dan bahwa tindakan tersebut disaksikan oleh “selebriti wanita” yang tidak disebutkan namanya.

Gugatan tersebut diajukan Buzbee Law Firm bersama empat gugatan baru lainnya di Distrik Selatan New York pada Minggu (20/10) malam waktu setempat. Dua tuntutan hukum lagi juga diajukan di Las Vegas dan Los Angeles.

Situs Variety Senin (21/10) waktu setempat memberitakan, salah satu tuntutan hukum menjelaskan bahwa pada 7 September 2000, korban berusia 13 tahun bertemu Combs saat mencoba menghadiri MTV Video Music Awards.

Korban tidak dapat memasuki upacara penghargaan tanpa tiket dan oleh karena itu ia mendekati beberapa pengemudi limusin setelah acara untuk mengetahui apakah ia dapat menghadiri pesta setelahnya. Salah satu pengemudi diduga bekerja untuk Combs dan mengantar korban ke sebuah pesta di mana ia menandatangani perjanjian kerahasiaan dan menerima minuman.

Usai minum, korban yang juga penggugat mengaku mulai merasa pusing dan pergi ke kamar kosong untuk berbaring. Tak lama setelah itu, Combs diduga memasuki ruangan bersama “seorang selebriti pria dan wanita”. Korban kemudian mengaku bahwa dia diserang dan diperkosa oleh Combs dan seorang selebriti pria sementara seorang selebriti wanita melihatnya.

Gugatan lebih lanjut menyebutkan bahwa pasca penyerangan, korban mengalami depresi berat yang terus mempengaruhi seluruh aspek kehidupannya.

Combs, melalui pengacaranya, membantah semua tuduhan tersebut. Saat dihubungi oleh Variety untuk memberikan komentar, pengacara Combs merujuk pada pernyataan sebelumnya.

“Pak Combs dan tim hukumnya percaya penuh terhadap fakta, pembelaan hukum, dan integritas proses hukum. Atau perempuan,” kata salah satu pengacaranya.

Pengacaranya juga mengajukan mosi pada hari Minggu untuk kasus Amerika Serikat v Combs, meminta untuk memblokir “pernyataan lebih lanjut di luar pengadilan oleh calon saksi dan pengacara mereka yang secara material mengganggu hak Sean Combs atas persidangan yang adil.”

Combs saat ini dipenjara di Pusat Penahanan Metropolitan di Brooklyn, Kota New York, setelah ditangkap pada 16 September 2024 oleh Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat atas tuduhan pemerasan, perdagangan seks, dan transportasi untuk tujuan prostitusi.

Combs telah mengaku tidak bersalah atas semua tuduhan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *