JAKARTA (Antara) – Perdana Menteri Australia Anthony Albany menyampaikan harapannya agar persahabatan dan kerja sama antara Indonesia dan Australia semakin diperkuat di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto yang dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia pada Minggu.
Hal itu ia sampaikan sembari mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakaboming Raka yang telah dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI masa jabatan 2024-2029.
“Selamat kepada Presiden @Prabowo atas pelantikannya. Saya hargai persahabatan kita dan berharap kita terus mempererat kerja sama kedua negara,” kata Albani melalui media sosial X saat ditemui di Jakarta, Minggu.
Saat menyambut Presiden terpilih Indonesia Prabowo ke Canberra, Australia pada Agustus lalu, Albany berjanji akan menghadiri acara pelantikan Prabowo.
Menurut pernyataan dari kantor Perdana Menteri Australia, Albany melihat momen tersebut sebagai “dorongan untuk mempererat persahabatan kedua negara”.
Australia pada acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia diwakili oleh Wakil Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan Australia Richard Marles.
Dalam keterangan tertulis Kedutaan Besar Australia di Jakarta, Sabtu (19/10), Marles mengatakan kehadirannya mencerminkan hubungan Australia dan Indonesia yang tetap erat meski hubungan diplomatik telah memasuki tahun ke-75.
“Tidak ada hubungan yang lebih penting bagi Australia selain hubungan kami dengan Indonesia. Negara-negara kami bekerja sama untuk membangun kawasan yang damai, stabil, dan sejahtera yang menghormati kedaulatan,” kata Marles.
Dia mengatakan Australia yakin bahwa kerja sama yang bermanfaat dengan Indonesia akan terus berlanjut dan berkembang di bawah pemerintahan Prabowo berikutnya.
“Pemerintah Australia berharap dapat bekerja sama dengan Presiden Prabhu dan pemerintahan barunya mengenai prioritas ekonomi, keamanan dan pembangunan manusia,” kata Wakil Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan Australia.
Sebanyak 732 anggota MPRRI menyaksikan pengambilan sumpah Presiden dan Wakil Presiden RI. Sidang paripurna MPRRI juga dihadiri tokoh nasional, pimpinan partai politik, dan perwakilan negara sahabat.
Setidaknya 20 pejabat tingkat negara dan 18 pejabat setingkat menteri akan menghadiri acara peresmian gedung Navsantara.
Leave a Reply