JAKARTA (ANTARA) – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPU Jakpus) DKI Jakarta telah menerapkan standar operasional prosedur (SOP) pengamanan logistik penyelenggaraan Pemilihan Umum Daerah (Pilkada) Jakarta 2024. Atas permintaan kami, mereka menginformasikan bahwa perintah operasional yang biasa dilakukan untuk masuk ke gudang logistik Pilkada telah dikurangi.
Avni mengatakan, personel Polri, TNI/Polri, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Pusat melakukan pengamanan di luar area pembangunan gudang logistik.
“Jadi mereka tidak menjaga daerah, makanya kami turunkan SOPnya, dan Insya Allah, semoga berdasarkan pengalaman pemilu lalu, ini juga berjalan lancar,” ujarnya. KPU Jakarta Pusat terus bekerja sama dengan petugas Balai Kota Jakarta Pusat untuk mengantisipasi kerugian logistik akibat kebocoran atap saat hujan deras dan serangan tikus. Hal ini berdasarkan pengalaman pemilu 2024 yang digelar pada Februari lalu. Menurut Efni, ada kesamaan kondisi cuaca Pemilu 2024 dengan Pilkada Jakarta 2024.
“Kami juga berharap bisa berkoordinasi dengan pemerintah pusat di Jakarta untuk menghindari kejadian seperti kebocoran Tempias,” kata Avni. Lihat juga: KPU Jakarta Pusat bagikan ribuan kotak suara Pilkada Jakarta dan TPS. Persiapan Pilkada.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta memastikan tempat penyimpanan logistik Pilkada Jakarta 2024, seperti kotak suara, surat suara, tinta, bilik suara, segel, dan perlengkapan pemungutan suara, tahan banjir dan aman.
“Kami memilih untuk mengidentifikasi terlebih dahulu lokasi-lokasi yang telah dilakukan mitigasi dan tempat penyimpanan logistik sebelum TPS aman,” kata Nelvia Gustina, Kepala Bagian Perencanaan dan Logistik KPU DKI Jakarta, di Jakarta, Kamis.
Kamera CCTV (CCTV) juga ditempatkan di gudang logistik di seluruh kabupaten/kota dan mematuhi Standar Operasional Prosedur (SOP). Baca juga: KPU Jakarta Pusat mengimbau masyarakat memeriksa DPT secara online dan langsung. Baca Juga: Pemkot Jakpus Ciptakan Kedudukan Bersama Untuk Sukses di Pilkada DKI 2024
Leave a Reply