Jakarta (Antara) – PT Kerita Computer Indonesia (KAI Commuter) menetapkan tarif sebesar Rp1 bagi penumpang kereta api pemberangkatan pertama hingga pemberangkatan terakhir di stasiun penumpang Jakarta (Antara) pada hari peresmian Presiden dan Wakil Presiden terpilih pada Minggu (20/10).
“Besok kami akan menerapkan tarif Rp1 dari KRL keberangkatan pertama hingga KRL keberangkatan terakhir,” kata Jonny Martins, Wakil Presiden (Vice President) KAI Commuter, di Jakarta, Sabtu.
Rp. 1 Menurut Joni, penetapan tarif tersebut merupakan arahan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
“Operator jalur angkutan penumpang mendapat pesanan dari pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan,” kata Joni.
“Penumpang Kartu Multi Perjalanan (KMT) harus melengkapi saldo minimal Rp 5.000. “Tapi harus punya saldo minimal Rp 5.000,” kata Juni.
Selain itu, pihaknya juga menjaga jumlah perjalanan di hari biasa untuk melayani massa pengguna KRL.
Faktanya, jika kita mempertimbangkan perjalanan KRL mingguan pada umumnya, komuter KAI menguranginya menjadi 962 perjalanan.
Oleh karena itu, pihaknya tidak menutup kemungkinan penambahan rute KRL mengingat padatnya penumpang.
“Karena Minggu depan tidak biasa karena ada acara peresmian, maka jumlah jalur penumpang akan kami tambah yakni dari 962 penerbangan menjadi 1.048 penerbangan. Itu belum termasuk penambahan jalur KRL,” ujarnya.
Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden masa jabatan 2024-2029 pada Minggu (20/10) di gedung MPR/DPR RI Jakarta.
Setelah itu, Prabowo dan Gibran akan menuju Istana Kepresidenan untuk mengikuti prosesi perpisahan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) 2014-2019 dan 2019-2024.
Leave a Reply