JAKARTA (ANTARA) – Produsen lini produk perawatan kulit Ayom meluncurkan Ayom All Objective Sunscreen Body Lotion dan Ayom All Objective Sunscreen, dua produk pelindung sinar matahari yang dipastikan aman untuk kulit tropis.
Dr Olivia Ong, pendiri merek Ayom, mengatakan kedua produk tersebut dibuat sesuai dengan iklim Indonesia yang tropis dan lembab.
“Setiap kenaikan suhu secara otomatis dibarengi dengan peningkatan kelembapan, yang meningkatkan jumlah minyak di kulit hingga 10%, diikuti dengan pertumbuhan berlebih,” kata Dr. Ayom tentang bakteri penyebab jerawat dan jamur kulit. Olivia Ong dalam siaran persnya, Jumat.
Radiasi matahari dan polusi terbukti mengganggu keseimbangan mikrobioma kulit yang merupakan garis pertahanan pertama kulit, lanjutnya.
Lapisan ozon menyerap 100% sinar UVC dan 90% sinar UVB, dan sejumlah kecil sinar UVA berkurang seiring dengan meningkatnya paparan sinar UV pada kulit manusia akibat pemanasan global.
Penyebab utama kerusakan kulit adalah radiasi matahari, salah satunya adalah sinar UV. Radiasi UV sangat mempengaruhi kulit dan dapat menyebabkan penuaan dini, kulit terbakar, lesi pra-kanker dan kanker, serta imunosupresi. Namun kontribusi sinar UV terhadap radiasi matahari hanya 3-7%, selebihnya dipancarkan oleh cahaya tampak (VL) sebesar 44% dan radiasi infra merah (IR) sebesar 53%.
Iom All-Purpose Body Sunscreen diperkaya dengan Ultra Sensation yang cepat menyerap, terasa ringan, dan bebas pewangi, pewarna, dan paraben untuk menjaga tubuh tetap nyaman dan terlindungi sepanjang hari.
Sedangkan Ayome Multi-Purpose Sunscreen tidak hanya melindungi kulit dari sinar UV, biru, dan infra merah, tetapi juga membantu menyembuhkan dan memulihkan kulit setelah paparan sinar matahari dan polusi.
Uni Shara, salah satu pengguna populer kedua produk tersebut, mengaku menyukai tekstur produk Ayom yang ringan saat diaplikasikan ke kulit.
“Adem di muka dan nggak lengket, asli banget, enak banget,” ungkapnya.
Leave a Reply